Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

73 ASN Kemenpora Dianugerahi Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya

Menpora Zainudin Amali menyaksikan penganugerahan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya

Editor: Content Writer
zoom-in 73 ASN Kemenpora Dianugerahi Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya
Humas Kemenpora
Menpora Zainudin Amali pada penganugerahan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya di lingkungan Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, yang dilangsungkan di Wisma Menpora, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (19/8/2020) siang. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menpora Zainudin Amali menyaksikan penyematan, menyerahkan penghargaan, dan memberikan sambutan pada penganugerahan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya di lingkungan Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, yang dilangsungkan di Wisma Menpora, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (19/8/2020) siang. 

Sesuai Keputusan Presiden RI No. 62/TK/Tahun 2020, ada 73 ASN Kemenpora yang terdiri dari para pejabat dan pegawai mendapatkan anugerah tersebut atas kesetiaan kepada Pancasila, UUD 1945, dedikasi dan darmabakti kepada bangsa dan negara selama 30, 20, dan 10 tahun. 

Sebagai perwakilan secara simbolis penerima penghargaan ada tiga nama, yaitu Asdep Pengembangan Kewirausahaan Pemuda Imam Gunawan untuk 30 tahun, Kabid Penghargaan Olahraga Ahmad Arsani untuk 20 tahun, dan Pelatih Atletik Marini untuk 10 tahun.

"Ini adalah sebuah perjalanan panjang dari saudara secara terus menerus penuh integritas selama 10, 20, dan 30 tahun. Yang saudara terima adalah SK Presiden, jaga baik-baik, pertahankan terus," kata Menpora RI.

Menpora RI mengajak seluruh penerima tanda kehormatan, baik yang sudah bekerja 30 tahun dan lebih khusus untuk yang 20 dan 10 tahun.

"Perlu terus menanamkan pada dirinya semangat perubahan, untuk terus maju dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Cita-cita menaikkan klaster kementerian harus tertanam dalam setiap jiwa dan terus menumbuhkembangkan kebersamaan serta kebanggaan sebagai bagian Kemenpora RI," ujarnya. 

"Kita semua harus bangga sebagai bagian Kementerian Pemuda dan Olahraga. Meski saat ini kita berada di klaster 3 kementerian, pelayanan kita harus seperti kementerian klaster 1, sehingga kita bisa naik," ucapnya.

Berita Rekomendasi

Sebagai bagian penguatan reformasi birokrasi dan upaya nyata mempertahankan opini WTP dari BPK yang didapatkan tahun ini, Menpora RI memperkenalkan salam baru, yang sebelumnya ada Salam Pemuda (dijawab: Maju), Salam Olahraga (dijawab: Jaya), dan sekarang ketika diteriakkan Kemenpora (dijawab: Reform).

"Saya diingatkan Pak Inspektur, bahwa ada salam satu lagi yaitu ketika diteriakkan Kemenpora dijawab Reform. Tunjukkan komitmen dan kinerja, untuk terus mereformasi, kalau kita mau pasti bisa," tambahnya.

Spontan Menpora RI meneriakkan, "Kemenpora", secara serempak dijawab, "Reform", oleh semua yang hadir.

Dengan memperhatikan physical distancing Protokol Kesehatan dalam situasi Pandemi Covid-19, maka penyematan lencana dilakukan sendiri-sendiri secara bersamaan disaksikan langsung oleh Menpora dan dilanjutkan penyerahan penghargaan secara simbolik serta ucapan selamat.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas