TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia sejak Maret 2020, telah menekan jumlah kedatangan wisatawan mancanegara ke dalam negeri. 

"Data terbaru dari Organisasi Pariwisata Dunia, penurunan kedatangan internasional mendekati 75 persen untuk 2020," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat webinar, Sabtu (24/4/2021).

Menurutnya, saat wisatawan mancanegara yang tidak kunjung datang karena adanya pembatasan, maka fokusnya yaitu meningkatkan wisatawan domestik. 

"Ada 55 juta rakyat Indonesia yang bisa jadi sasaran kita, tapi kuncinya untuk jadi sektor yang mampu memulihkan ekonomi pariwisata dan ekonomi kreatif harus  bertransformasi ke sektor yang CHSE (cleanliness, health, safety, environment)," paparnya. 

Baca juga: Sandiaga Berharap KEK Mandeh Turut Hadirkan Wisata Berbasis Budaya

Baca juga: Investasi UEA Rp7 Triliun di Aceh, Menparekraf Ingin Kembangkan Pariwisata Baru

Baca juga: Sandiaga Ingin BUMDes Dilibatkan Kelola Toilet di Destinasi Pariwisata Superprioritas

Dengan mendorong pariwisata dan ekonomi kreatif pada saat ini, maka hal tersebut dinyakini dapat mengggerakan ekonomi jutaan orang di seluruh Indonesia. 

"34 juta orang gantungkan hidup disektor pariwisata dan ekonomi kreatif, lebih dari 90 juta orang di Indonesia menikmati manfaat dari pariwisata dan ekonomi kreatif," tuturnya.