Wapres Ma'ruf Amin Apresiasi Agenda Kemandirian BLK Komunitas
Wapres juga mengajak agar pemerintahan daerah dunia usaha dan dunia industri, serta komunitas yang ada di masyarakat untuk bersinergi.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Wakil Presiden K.H. Ma'ruf Amin mengapresiasi agenda kemandirian Balai Latihan Kerja Komunitas (BLK Komunitas) yang diinisiasi Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah dengan membentuk Forum Koordinasi Nasional BLK Komunitas (FKN BLK Komunitas).
Apresiasi itu disampaikan Wapres saat menerima buku berjudul "Pedoman Peta Jalan Kemandirian BLK Komunitas" dari Menteri ketenagakerjaan Ida Fauziyah, di Hotel Radison, Bandar Lampung, Rabu (22/12/2021).
Wapres juga mengajak agar pemerintahan daerah dunia usaha dan dunia industri, serta komunitas yang ada di masyarakat untuk bersinergi dalam upaya kemandirian BLK Komunitas, sebagai upaya mendekatkan akses peningkatan kompetensi SDM di Indonesia.
"Ini menjadi tugas besar bagi kita semua untuk menyiapkan manajemen yang baik, sarana dan prasarana yang baik, serta menyiapkan SDM kompeten dan hebat dalam memperkuat ekosistem dan inovasi pelatihan yang ada," ucap Wapres.
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, dalam sambutannya berharap buku Peta Jalan Kemandirian tersebut dapat segera diimplementasikan dalam bentuk aksi-aksi nyata demi tercapainya lembaga pelatihan yang mandiri dan profesional.
"FKN BLK Komunitas yang telah terbentuk sejak Juni 2021 diharapkan bisa menjalankan fungsinya sebagai pendamping, agar keberlanjutan BLK Komunitas menjadi lembaga produktif penghasil tenaga kerja yang kompeten dan berdaya saing, serta mendukung perluasan kesempatan kerja secara berkelanjutan," ucap Menaker.
Dirjen Binalavotas Kemnaker, Budi Hartawan dalam laporannya mengungkapkan, Langkah-langkah yang telah dilakukan FKN BLK Komunitas dalam rangka mengakselerasi kemandirian BLK Komunitas, di antaranya menjalin kemitraan strategis dengan berbagai stakeholders; menyusun peta jalan kemandirian BLK Komunitas; menetapkan 25 BLK Komunitas terbaik menjadi inkubator kewirausahaan; dan membentuk 44 Forum Koordinasi Wilayah BLK Komunitas di seluruh Indonesia.
Adapun strategi implementasi kemandirian BLK Komunitas dilakukan melalui penguatan Kelembagaan, Penguatan Sistem Data dan Informasi; pengembangan Kemitraan dan Kolaborasi; Redesain dan Inovasi Pelatihan; Penguatan Kapasitas Instruktur; Sertifikasi Lulusan, integrasi dengan Program Pemagangan; Mengembangkan Skema Penempatan; dan Pengembangan Model Kewirausahaan dan Rebranding BLK.