Fadel Muhammad: Wartawan Mitra Penting Dalam Mempublikasikan Program Kerja MPR
Wakil Ketua MPR RI Prof. Dr. Ir. Fadel Muhammad menyebutkan bahwa wartawan parlemen adalah mitra penting bagi MPR,
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Wakil Ketua MPR RI Prof. Dr. Ir. Fadel Muhammad menyebutkan bahwa wartawan parlemen adalah mitra penting bagi MPR, sebab memiliki peran strategis dalam mempublikasikan secara luas berbagai program dan kerja-kerja MPR RI, melalui produk-produk beritanya kepada masyarakat.
Pimpinan MPR dari Kelompok DPD ini dalam sambutannya, saat menghadiri dan membuka secara resmi kegiatan Media Gathering MPR RI Tahun 2024, di Bandung, Jawa Barat, Jumat malam (7/6/2024) kerjasama Koordinatoriat Wartawan Parlemen (KWP) dan MPR RI, mengungkapkan bahwa banyak sekali program dan kerja MPR yang mesti diketahui masyarakat, sebagai bentuk pertanggung jawaban MPR kepada rakyat. Salah satunya wacana Amandemen UUD 1945 dan Pokok-Pokok Haluan Negara (PPHN).
"Wacana besar ini menurut kami sangat penting, karena ditujukan untuk kemajuan bangsa dan negara. Keseriusan kami itu, kami tunjukkan dengan menyambangi berbagai tokoh nasional, mantan Presiden dan mantan Wapres juga para Ketua Umum partai politik, untuk meminta masukan, untuk lebih mematangkan lagi," ujarnya.
Apalagi, lanjut Fadel Muhammad, MPR periode 2019-2024 akan berakhir masa jabatannya sebentar lagi. Pimpinan MPR periode sekarang merasa perlu meninggalkan sesuatu yang bermanfaat untuk penerus yakni Pimpinan MPR periode mendatang.
"Masukan dan pendapat juga bisa datang dari para wartawan yang terbiasa bertugas di lingkungan parlemen. Intinya siapa saja elemen bangsa yang berkeinginan ikut berpartisipasi dan berkontribusi ke dalam upaya kami memberikan sumbangsih terbaik untuk negeri," katanya.
Baca juga: Ketua MPR RI Bamsoet Ajak Jaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa Ditengah Beragam Keberagaman
Dalam kesempatan itu, anggota DPD RI Dapil Provinsi Gorontalo ini menyampaikan beberapa hal terkait tugas dan fungsi DPD RI. Fadel menepis anggapan keliru yang mengatakan bahwa keinginan DPD untuk memperkuat tugas, kewenangan dan fungsinya untuk menyaingi DPR.
"Itu sangat keliru. DPD itu urusannya adalah soal daerah. Bobot kegiatannya lebih banyak ke daerah. Untuk menjelaskan ini, saya sampai menulis dengan tajuk 'Peran DPD Dalam Mewujudkan Pemerintahan Yang Kolaboratif'. Isinya, adalah pemaparan lengkap tentang perlunya daerah maksimalkan potensi SDM, kekayaan juga anggaran yang ada, untuk sebesar-besarnya kemajuan daerah serta kesejahteraan rakyat ," ungkapnya.
Acara seremoni pembukaan Media Gathering MPR Tahun 2024 dengan mengusung tema sentral 'Media Sebagai Mitra Strategis Dalam Keterbukaan Informasi Publik' ini sendiri, berlangsung khidmat dan lancar. Hadir via video untuk menyampaikan sambutan Ketua MPR Dr. H. Bambang Soesatyo, SE, SH, MBA.
Turut hadir dalam kegiatan, Plt Sekretaris Jenderal MPR Siti Fauziah, SE, MM, Kepala Biro Humas dan Sistem Informasi Setjen MPR Anies Mayangsari Muninggar, SIP, ME, Ketua KWP Ariawan, perwakilan Pimpinan MPR Jazilul Fawaid dan Lestari Moerdijat, Kabiro Protokol, Humas Media Setjen DPD Mahyu Darma, Kabag Pemberitaan dan Media Setjen DPD Heru Firdan serta sekitar 90 wartawan media cetak, online, dan elektronik.