Mudahkan Pemasaran Produk UMKM, Pemprov DKI Gelar Bazaar Online Jakpreneur
Pemprov DKI Jakarta berkolaborasi dengan toko digital Shopee dalam bazaar yang diselenggarakan pada 16 - 20 November 2020 tersebut.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM – Sebagai wujud memberikan wadah dan memudahkan pemasaran produk bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang tergabung dalam program Jakpreneur, Pemprov DKI Jakarta menyelenggarakan Bazaar Online Jakpreneur.
Kali ini, Pemprov DKI Jakarta berkolaborasi dengan toko digital Shopee dalam bazaar yang diselenggarakan pada 16 - 20 November 2020 tersebut.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, Andri Yansyah, menyampaikan tema bazaar online ini adalah ‘Bangkitkan Semangat UMKM dengan Bazaar Virtual’.
Tema tersebut sejalan dengan kondisi pandemi COVID-19 yang masih mengharuskan setiap orang untuk berjaga jarak. Bazaar Online Jakpreneur terdiri dari berbagai macam rangkaian kegiatan.
"Kegiatan ini bertujuan agar UMKM binaan Provinsi DKI Jakarta atau yang disebut dengan Jakpreneur tetap dapat memasarkan produk mereka dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan dan protokol COVID-19. Serta, mendorong pencapaian target pemasaran yang merupakan bagian dari kegiatan penumbuhan dan pengembangan kewirausahaan terpadu," jelas Andri.
Lebih lanjut, Andri, menerangkan sebanyak 323 peserta Jakpreneur berpartisipasi dalam Bazaar Online Jakpreneur. Para peserta merupakan binaan Jakpreneur di Provinsi DKI Jakarta yang telah mengikuti pelatihan Pengembangan Kewirausahaan Terpadu (PKT) di tingkat Kecamatan dengan berbagai macam komoditi, seperti makanan/minuman, fashion, dan kerajinan.
Ia berharap, kegiatan ini dapat melebarkan jangkauan pemasaran dari tingkat wilayah, menuju jangkauan pemasaran nasional, hingga internasional. Di sisi lain, juga sebagai ajang promosi penggunaan produk dalam negeri, khususnya produk wilayah DKI Jakarta.
"Selain sebagai wadah bagi peserta Jakpreneur, kami juga berharap melalui kegiatan ini dapat membudayakan penggunaan produk dalam negeri, khususnya di Provinsi DKI Jakarta kepada masyarakat. Sehingga, masyarakat tertarik untuk membeli dan membantu menggerakkan roda perekonomian pelaku UMKM," lanjut Andri.
Kegiatan Bazaar Online Jakpreneur ini merupakan pilot project/langkah awal untuk penyelenggaraan Jakpreneur Expo yang akan diadakan pada 2021 mendatang. Hingga saat ini, anggota Jakpreneur yang terdaftar sudah hampir mencapai 200 ribu wirausaha.
Sementara, Head of Public Policy and Government Relations Shopee Indonesia, Radityo Triatmojo, turut mengungkapkan antusiasmenya berkolaborasi dengan Pemprov DKI Jakarta dalam acara Bazaar Online Jakpreneur ini.
“Senang sekali Shopee dapat melanjutkan kerja sama strategis yang terbina dengan Pemprov DKI Jakarta guna memajukan para pelaku UMKM di Ibu Kota. Eksposur secara digital yang Shopee berikan untuk acara bazaar virtual Jakpreneur ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan para UMKM binaan sekaligus menjaga roda perekonomian untuk terus berputar,” ungkap Radityo.
Halimah, warga Gelora, Jakarta Pusat, menyambut baik adanya bazaar online dari para anggota Jakpreneur tersebut. Ia mengatakan, produk-produk UMKM lokal saat ini sudah banyak yang berkualitas.
"Sebagai konsumen ya senang-senang saja, banyak pilihan untuk belanja, toh sekarang banyak produk lokal yang bagus-bagus dengan harga terjangkau," katanya.
Ia menilai, produk-produk UMKM harus terus difasilitasi agar dapat bersaing dengan produk-produk impor. Karena, menurutnya, dengan majunya UMKM, maka akan banyak memberikan manfaat, baik itu dalam pertumbuhan ekonomi di suatu wilayah, penambahan omzet bagi pelaku UMKM, maupun keterjangkauan konsumen dalam membeli sebuah produk.
"Kalau UMKM hidup, perekonomian juga hidup, kan dengan banyaknya produk rumahan akan banyak juga yang dipekerjakan. Jadi, secara nggak langsung ikut membantu mengurangi pengangguran," pungkasnya.
Secara lebih rinci, rangkaian kegiatan Bazaar Online Jakpreneur sebagai berikut:
a. Bazaar online tanggal 16 - 20 November 2020.
b. Webinar pada tanggal 17 November 2020 dengan pembicara dari Universitas Atmajaya, Shopee, dan Sandiaga Uno.
c. Pelatihan Pembuatan APD dan Masker bagi IKM terdampak COVID-19 tanggal 17 - 20 November 2020 dengan peserta binaan Jakpreneur.
d. Pelatihan Digital Marketing, Copywriting, Foto Produk, Insight Social Media & Marketplace produk tanggal 18 - 20 November 2020 dengan peserta binaan Jakpreneur. (*)