TRIBUNNEWS.COM - Menteri Komunikasi dan Informatika menerima kunjungan finalis Nextdev dan media Net TV di Kementerian Kominfo, Jakarta, Kamis (17/11/2016).

Kunjungan itu ditujukan untuk mengenalkan Startup Digital kepada finalis yang telah lolos tahap akhir program Nextdev. Net TV ingin mendukung Gerakan Nasional 1000 Startup Digital dengan menjadi salah satu media partner.

Menkominfo menjelaskan bahwa startup harus dimulai dari problem definition dan market validation.

"Problem definition dan market valudation harus dikembangkan lagi. Dan ekosistem startup lokal harus diperkuat," jelas Menkominfo.

Selain itu, Menkominfo menyampaikan bahwa Pemerintah RI baru saja mengeluarkan Paket Kebijakan e-Commerce dan salah satu insiatif nya adalah rencana pendanaan bagi startup.

NextDev adalah sebuah ajang kompetisi pembuatan aplikasi teknologi, baik website maupun mobile bagi anak muda Indonesia untuk membantu pemecahan masalah yang dihadapi kota-kota di Indonesia. 

Misi utama dari NextDev adalah membantu terwujudnya Smart City di perkotaan Indonesia dengan mengintegrasikan teknologi dalam segala aspek termasuk pemerintahan, penduduk, kesehatan, pendidikan dan transportasi.

Finalis yang terpilih telah menjalani masa bootcamp selama 1 minggu. Masing - masing para finalis Nextdev memperkenalkan aplikasi yang mereka buat kepada Menteri Kominfo.

Lima finalis start-up dari program NextDev yaitu  Ada Juru Parkir (efisiensi dan efektivitas untuk proses pembayaran Parkir),  Custom (yang mengumpulkan para tukang jahit dan difasilitasi mendapatkan order, B2B),  Angkut Sampah (jasa pengangkutan sampah dan memberikan poin bagi pengguna),  Tuntun (jasa yang menyediakan informasi objek - objek wisata di Bali melalui audio), Garden (untuk meningkatkan keberhasilan produksi pertanian).

Pertemuan yang difasilitasi oleh Net TV tersebut diakhiri dengan sharing session tentang program 1000 startup digital yg di lakukan oleh pemerintah serta menjelaskan konsep Palapa Ring.