TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pedangdut Ucie Sucita merasakan betul peran pers dalam karier bermusik di panggung dangdut tanah air. Bagi pelantun Dibuang Sayang ini, pers dan insan musik adalah soulmate yang tak bisa dipisahkan.

“Kan aku bisa sebesar ini karena pers, jadi ya sudah seperti soulmate lah. Karena tanpa pemberitaan dari pers, saya tidak akan pernah bisa menjadi seperti sekarang,” ujar Ucie Sucita saat usai mengisi acara Gala Dinner peluncuran buku Jurnalisme Ramah Pariwisata di Hotel JW Marriot Surabaya, Kamis (7/2) malam.

Menurut Ucie, pers Indonesia saat ini sedang mengalami tantangan berat dengan hadirnya media sosial yang lebih cepat dan populer. Meski dalam beberapa hal media sosial banyak kelemahan, tetapi hai itu telah menggerus keberadaan media-media secara umum.

“Masyarakat saat ini juga sudah enggak bisa membedakan produk media sosial dan produk pers, sehingga masyakarat lebih banyak mengonsumsi media sosial untuk mendapatkan informasi,” kata Ucie.

“Imbasnya tentu saja berdampak pada kelangsungan hidup media pers, karena secara tidak langsung juga memengaruhi pemasukan iklan. Apalagi di media sosial orang juga bisa memasang iklan, dan ini yang menjadi tantangan berat bagi media pers,” sambung Ucie.

Lanjut Ucie, masalah yang dihadapi pers saat ini sama halnya dengan penyanyi. “Karena produk musik zaman now juga udah bisa dinikmati di berbagai platform media digital tanpa harus mengeluarkan uang ekstra. Ini tentu semakin menantang bagi pekerja seni, terutama saya sebagai penyanyi,” ungkap Ucie.

Penyanyi asal Sumedang ini pun berharap agar insan pers mampu melewati masa-masa perubahaan seiring semakin canggihnya teknologi. “Agar bisa tetap menjadi sumber informasi utama yang terpercaya dan selalu mendapatkan hati di masyarakat,” jelasnya.

Dalam peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2019, Ucie juga ikut ambil bagian. Dia unjuk penampilan dalam peluncuran buku Jurnalisme Ramah Pariwisata.

Selain itu, dia juga akan meramaikan konser Gebyar Pesona HPN 2019 yang digelar di Lapangan Kodam V Brawijaya, Surabaya, pada Sabtu (9/2/2019). Tak sendiri, ada Padi Reborn dan Rizky Febian yang bakal menghibur penonton dengan tembang-tembang hit mereka.

“Konsernya bakal meriah dan seru banget. Buat aku sendiri ini adalah suatu kebanggaan dan senang banget ya, karena bisa terlibat di acara yang luar biasa ini. Apalagi ini kan acaranya pers,” tutur Ucie.

Selain dimeriahkan oleh penampilan para musisi, konser Gebyar Pesona HPN 2019 juga akan diisi dengan acara campus band competition dan empat grup marching band. 

Gelaran yang diinisiasi oleh Serikat Media Siber Indonesia (SMSI), organisasi pengelola media siber seluruh Indonesia, ini juga menyediakan bazaar multiproduk dengan jumlah tenant 25 hingga 30.
Penyelenggara juga menyediakan 10 Foodtruck dan 14 Food Stall yang bisa dinikmati oleh pengunjung selama menyaksikan panggung musik.