TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
Apa sih bedanya pemilihan Miss Indonesia dan Puteri Indonesia?

Ini pertanyaan sederhana tapi nyatanya masih sering bikin banyak orang salah paham, salah mengerti, bahkan salah ucap.

Yang terbaru adalah kejadian lucu di karpet merah final pemilihan Miss Indonesia 2013 yang berakhir Kamis dini hari (21/2/2013) di Kemayoran, Jakarta.

Seorang model tenar dari Uzbekistan, Senk Lotta, sampai beberapa kali salah ucap menyebut pemilihan "Puteri Indonesia" saat diwawancarai persepsinya soal kontes kecantikan ajang Miss Indonesia, semalam.

Saat itu, Senk Lotta sedang disorot kamera dan diwawancarai sebuah stasiun televisi dengan program acara gaya hidup.

Untungnya, perempuan bernama lengkap Lotta Aleksandrovna Senk itu buru-buru menyadari kesalahannya dengan meminta maaf bahwa yang dia maksud bukan Puteri Indonesia tapi Miss Indonesia.

Baca berita terkait salah ucap Senk Lotta ini.

Satu kesamaan dari Puteri Indonesia dan Miss Indonesia adalah sama-sama ajang kontes kecantikan bertaraf nasional yang pemenangnya diandalkan untuk kompetisi tingkat internasional.

Lantas apa perbedaannya? Berikut catatan Tribunnews.com:

- Ajang pemilihan Puteri Indonesia sudah lebih dulu eksis, tepatnya dimulai sejak tahun 1992.

Sementara ajang Miss Indonesia baru dimulai tahun 2005.

- Puteri Indonesia sponsor utamanya adalah perusahaan kosmetik Mustika Ratu milik Moeryati Soedibyo.

Sementara Miss Indonesia sponsor utamanya adalah Sari Ayu Martha Tilaar milik pengusaha kosmetik Marta Tilaar.

- Pemilihan Puteri Indonesia menerapkan parameter penilaian "3B," yaitu: Brain: Kecerdasan
Beauty: Penampilan menarik, dan Behavior: Berperilaku baik.