TRIBUNNEWS.COM - Menjual rumah tidaklah semudah ketika menerima uang dari hasil penjualan rumah. Anda butuh pemikiran dan perencanaan yang matang.

Itu saja belum cukup. Dalam perjalanannya, ada bisa saja menemukan beberapa masalah umum, seperti calon pembeli yang kurang tepat, agen properti yang Anda sewa tidak jujur, dan masih banyak lagi.

Salah satu tujuan orang menjual rumahnya, apalagi kalau bukan untuk mendapatkan keuntungan. Catherine Lovering , salah satu Kontributor eHow, menyarankan beberapa hal agar Anda tidak menjual rumah Anda jika menemukan hal-hal berikut ini:

Terlalu Mahal

Jika Anda menawarkan harga yang terlalu tinggi dari harga yang seharusnya, Anda akan kesulitan mendapatkan pembeli. Makelar Rumah Ronald Phipps dalam Chicago Tribunemenyarankan, setiap penjual harus selalu meninjau harga pasaran rumah setiap 30 hari untuk mencari tahu apakah harga yang mereka tawarkan pantas atau tidak.

Lokasi Buruk

Lokasi yang buruk memungkinkan harga jual rumah Anda turun. Anda perlu melakukan beberapa hal untuk meningkatkan daya tarik rumah dari sisi yang lain.

Misalnya, apakah rumah tersebut dekat dengan pusat perbelanjaan, strategis dalam hal transportasi, atau interiornya sudahdirenovasi. Tentunya, ini membutuhkan biaya ekstra.

Tampilan Buruk

Meski bangunan rumah yang akan Anda jual bagus, bukan berarti Anda harus membiarkan tiap ruang dalam rumah tersebut berantakan. Sebuah rumah haruslah rapi di dalam dan luar secara estetika.

Ini tentu saja untuk menarik pembeli potensial. Percantik rumah Anda dengan mengecat ulang atau membuat taman di halaman depan untuk menambah kesan positif.

Pemasaran Efektif  

Menurut National Association of Realtors dalam artikel MSN 2009, sepertiga dari pembeli rumah melihat property secara online. Agen properti yang Anda sewa harus mengiklankan rumah Anda di website perusahaannya atau daftakan di beberapa layanan lokal, serta mediaoffline seperti publikasi dan selebaran real estate.

Jika perlu, sertakan foto yang  menarik atau tur video dari rumah Anda.

Kondisi Pasar

Kadang-kadang rumah tidak menjual bukan karena kesalahan penjual atau agen. Tapi bisa jadipasaran properti yang sedang turun atau menemukan pembeli. Penurunan ekonomi dan suku bunga juga berkontribusi terhadap pasar pembeli. Untuk mendapatkan pembeli atau harga yang Anda inginkan, sebaiknya Anda menunda hingga pasaran normal.

Ester Sondang