Punggung Sakit, Ita Purnamasari Dilarang Pakai High Heels
Karena sering mengeluh punggung sakit, dokter melarang Ita Purnamasari pakai high heels atau sepatu berhak tinggi.
Penulis: Willem Jonata
Editor: Agung Budi Santoso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ita Purmamasari tidak bisa pakai high heels atau sepatu hak tinggi. Ia sudah diwanti-wakti oleh dokter supaya jangan mengenakan sepatu jenis itu, karena berakibat fatal pada punggungnya.
"Kalau hak tinggi dilarang dokter karena punggungku sakit, " ucapnya, saat ditemui di Museum Bank Indonesia, Jakarta.
Paling-paling ia mengenakan wedges. Sepatu jenis itu masih bisa dimaklum. Dan, ia mengenakannya setiap kali ada acara resmi. Namun, kadang-kadang ia bandel dengan mengenakan high heels karena lebih merasa lebih keren saat mengenakannya.
"Aku sehari-hari pakai wedges yang lima sampai tujuh sentimeter, yang modelnya terbuka dan tertutup bisa. Tapi aku kadang pake high heels kalau ada acara," ucapnya.
Untuk urusan merek bukan jadi hal penting baginya. Soal harga juga bukan masalah. Ia mengenakan merek apapun asalkan nyaman di kaki saat mengenakannya. Tapi, ia punya sepatu yang paling mahal. Mereknya Prada. Sayang, ia enggan menyebut harga.