TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - ANEKA olahan dari sapi memang selalu dicari. Apalagi semua bagian dari sapi bisa dijadikan hidangan yang lezat.

Selain daging, iga ataupun buntut sapi, bagian lidah sapi juga sering diolah menjadi aneka masakan. Lidah sapi  sama bergizinya dengan bagian tubuh sapi yang lain. Selain kaya akan vitamin B12, lidah sapi juga mengandung seng dan zat besi yang bermanfaat untuk mencegah anemia.

Bagi anda yang penasaran dengan olahan dari lidah sapi, ada baiknya mengunjungi Indischetafel Resto yang terletak di Jl. Sumatra No. 19 Bandung. Resto bergaya jadul ini memiliki aneka ragam hidangan Indo-Belanda zaman dulu termasuk menu bernama lidah Saos Kedjoe.

Bahan utama sajian ini adalah lidah sapi segar yang telah difillet atau dipotong-potong kecil terlebih dahulu. Lidah sapi tersebut direbus selama 15 menit sebelum difillet dan diberi sendawa untuk memberi warna yang menarik.

Setelah dicuci bersih, lidah sapi kembali direbus dengan tambahan bumbu. Bumbu tersebut diantaranya bawang bombay, bawang merah, pala dan bawang goreng yang telah disautee.

"Lalu kita masukan lidah sapi dan rebus kembali selama setengah jam agar empuk. Tapi jangan terlalu empuk karena nanti sulit dipotong," ucap Assisten Chef Indischetafel, Dani Ramdani.

Lidah sapi lalu disajikan dengan baluran saus keju yang gurih. Saus kejunya sendiri merupakan campuran dari mentega, terigu, keju parut, chicken powder dan garam serta gula.

"Semua bahan dicampur dan dimasak hingga kental, tidak menggumpal dan tidak bau terigu mentah lagi," kata Dani.

Sebagai side dish, chef Dani menambahkan risoles, french fries, sayuran dan tortilla panggang yang semakin menambah cita rasa dan memperkaya tekstur. Menu ini ditawarkan dengan harga Rp. 55.000.

Menu lain yang menawarkan olahan lidah sapi adalah kornet lidah sapi dari Garem Garem Family Resto di Jl. KH Ahmad Dahlan (Jl. Banteng). Dalam menu ini lidah sapi dibumbui dengan aneka bawang-bawangan, utamanya bawang bombay, tomat, garam dan bumbu rahasia.

"Bawang bombay menjadi yang utama karena lebih manis rasanya. Sedangkan tomat digunakan untuk menyeimbangkan rasa agar tidak enek," ucap Chef Mega Rachman dari Garem Garem.

Pertama-tama, lidah dimarinate terlebih dulu dengan garam dan bumbu rahasia sampai meresap. Setelah itu lidah direbus selama satu setengah jam sampai bergelembung sehingga mudah dikupas.

"Lalu lidah direbus lagi selama dua jam dengan bumbu sambil ditusuk-tusuk agar bumbu meresap," ucapnya.

Mega mengatakan mengolah lidah memang memerlukan proses yang lama agar empuk. Apalagi lidah yang dipakai adalah produk lokal.

"Lidah preparationnya memang lama, bisa memakan waktu berhari-hari," katanya.

Kornet lidah sapi disajikan dengan nasi dan irisan tomat dan taburan bawang agar harum. Menu berkuah ini ditawarkan dengan harga Rp. 37.000. (dd)