Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Gaya Hidup Tidak Sehat Picu Usia Pria Lebih Pendek Dibanding Wanita

Sisa harapan hidup pria Indonesia adalah 67,51 tahun, sedangkan wanita adalah 71,74 tahun

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Gaya Hidup Tidak Sehat Picu Usia Pria Lebih Pendek Dibanding Wanita
Tribunnews.com/Eko Sutriyanto
Pakar Anti-Aging, dr Deby Vinski, AMMS, MScAA 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kaum Adam selama ini dipandang sebagai simbol kekuatan dan pelindung bagi keluarga dan bahkan dunia ini, tapi ternyata dalam beberapa penelitian dunia, menyatakan sebaliknya.

Usia harapan hidup pria ternyata lebih pendek dari wanita. Di Amerika Serikat, harapan hidup pria rata-rata sekitar 77,8 tahun. Sementara harapan hidup wanita lebih lama dari laki-laki, sekitar 85 tahun.

Di Indonesia angka itu juga tidak jauh berbeda. Sisa harapan hidup pria Indonesia adalah 67,51 tahun, sedangkan wanita adalah 71,74 tahun. Lalu apa yang menyebabkan usia harapan pria lebih pendek daripada wanita?

Pakar Anti-Aging, dr Deby Vinski, AMMS, MScAA , menyatakan yang menentukan panjang dan pendeknya usia seseorang ditentukan kesehatannya, bukanlah ditentukan oleh dari gennya.

"Hanya 25 persen saja gen manusia itu menentukan umur seseorang. Itu artinya, 75 persen lagi ditentukan oleh gaya hidup seseorang," kata Deby saat peluncuran buku “THE POWER OF a MAN: Everything a Man Needs to Know” di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Senin (10/11/2014).

Ia menyebut pria umumnya memiliki gaya hidup yang kurang baik. Bahkan mereka sangat jarang memiliki kesadaran kesehatan preventif. "Wanita dua kali lebih mungkin untuk melakukan pemeriksaan rutin ke dokter daripada lelaki," katanya.

Deby Vinski menyebut penuaan kronologis memang tidak bisa dihindari, tapi usia biologis bisa diremajakan. Artinya siapapun bisa selalu muda, kuat perkasa dan segar, dan tetap produktif meski usia terus bertambah.

Berita Rekomendasi

Mengenai buku yang diluncurkan, Deby Vinski, wanita berjulukan Queen of anti aging berisi cara menjaga kesehatan dengan Preventive & Anti-Aging. Bagaimana pria sibuk pun dapat berharap untuk memiliki kualitas hidup yang baik, berusia panjang, dan membahagiakan istri .

Buku juga berisi informasi komponen medis penting tentang kesehatan pria dewasa, mulai 10 penyakit yang sering menyerang kematian pria.

Kemudian mengenali anotomi tubuh pria, organ penting pria kemaluan peran hormone Anti Aging dalam meningkatkan vitalitas tubuh, gairah seksualitas dan produktivitas kerja pria.

Juga pengobatan Anti-Aging yang mutakhir, yaitu Autologus Stem Cell—stem cell yang diambil dari sel induk tubuh pasien sendiri. dan juga medical- chek up anti-aging, tes genetika untuk mendeteksi dan pencegahaan penyakit.

"Juga perawatan tubuh, baik non surgery maupun surgery, teknologi tercanggih penanaman rambut tanpa operasi semua persembahan khusus untuk pria. Buku ini akan dicetak dalam 3 bahasa Indoensia, Inggris dan Perancis," katanya. (Eko Sutriyanto)

Tags:
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas