Waspadalah! Ini Cara Lalat Menularkan Cacing ke Mata
Parasit ini memasuki tubuh manusia melalui gigitan lalat rusa yang telah terinfeksi oleh cacing.
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM - Loa Loa atau yang biasanya disebut juga cacing mata merupakan parasit yang menyebabkan terjadinya loiasis.
Parasit ini memasuki tubuh manusia melalui gigitan lalat rusa yang telah terinfeksi oleh cacing.
Lalat rusa ini terinfeksi cacing loa loa saat mereka menghisap darah manusia yang telah terinfeksi oleh cacing.
Kebanyakan cacing ini dapat ditemui di daerah Afrika dan India. Infeksi cacing ini tidak dapat ditularkan antar manusia (manusia ke manusia).
Sebagian besar orang yang terinfeksi biasanya tidak mengalami gejala apapun, bahkan hingga beberapa bulan atau beberapa tahun setelah terinfeksi.
Cacing akan tinggal diam di dalam tubuh inangnya, tersembunyi di balik kulit selama bertahun-tahun.
Gejala loiasis yang biasa ditemukan adalah gatal dan pembengkakan (hilang-timbul) pada bagian tubuh yang tidak terasa nyeri.
Pembengkakan ini dapat terjadi di bagian tubuh manapun, tetapi lebih sering terjadi berdekatan dengan daerah persendian.
Selain itu, penderita juga dapat menemukan adanya cacing yang keluar di permukaan bawah bola matanya.
Kadangkala, penderita juga menemukan adanya cacing yang keluar dari dalam kulitnya.
Gejala lainnya yang lebih jarang ditemukan adalah rasa gatal di seluruh tubuh, nyeri otot, nyeri sendi, dan merasa sangat lelah.
Pada pemeriksaan darah biasanya ditemukan peningkatan kadar eosinofil.
Pengeluaran cacing pada mata melalui tindakan pembedahan tidak dapat menyembuhkan infeksi cacing, karena cacing mungkin juga terdapat pada bagian tubuh lainnya.
Pemberian obat anti parasit harus dipertimbangkan karena dapat menimbulkan efek samping berbahaya.
Berkonsultasilah terlebih dahulu dengan dokter Anda sebelum mulai mengkonsumsi obat-obatan apapun.
Berbagai Jenis Parasit Paling Mengerikan di Dunia!
Parasit adalah hewan renik yang dapat menurunkan produktivitas hewan yang ditumpanginya.
Parasit dapat menyerang manusia dan hewan.
Parasitoid adalah parasit yang menggunakan jaringan organisme lainnya untuk kebutuhan nutrisi mereka sampai organisme yang ditumpanginya tersebut meninggal karena kehilangan jaringan atau nutrisi yang dibutuhkan.
Di bawah ini Anda dapat melihat beberapa jenis parasit yang paling mengerikan di dunia.
Parasit Zombie
Ophiocordyceps Unilateralis, merupakan parasit yang dapat mengubah semut menjadi zombie.
Semut yang terinfeksi parasit ini dikenal sebagai 'semut zombie'.
Seperti halnya film horor, jamur parasitoidal ini akan menginfeksi semut dan mengubah perilakunya.
Semut akan jatuh dari pohon di mana ia biasa tinggal, memanjat batang tanaman, menjepit rahang mereka pada daun dan mati di sana.
Sementara itu, jamur tersebut akan mengkonsumsi jaringan semut dan tumbuh, kemudian melepaskan sporanya.
Parasit Pemakan Lidah Ikan
Cymothoa Exigua, merupakan parasit yang hidup di dalam mulut ikan dan lebih sering disebut sebagai 'kutu lidah ikan'.
Parasit krustasea dari keluarga Cymothoidae ini masuk ke dalam lidah ikan melalui insang saat ikan menarik air dan kemudian menempel di dasar lidah ikan.
Setelah itu, kutu-kutu ini akan mengekstrak (menghisap) darah melalui cakar depannya dan membuat lidah ikan mengecil karena kekurangan darah.
Kemudian kutu ini akan menggantikan lidah ikan dengan memasukkan tubuhnya sendiri ke otot-otot lidah ikan.
Kutu lidah ikan ini biasanya tidak berbahaya bagi manusia kecuali bila Anda mengambilnya hidup-hidup karena mereka dapat menggigit.(pilihdokter.com)