Majalah Playboy Sudah Tidak Telanjang Lagi
Sarah McDaniel terpilih sebagai Model sampul depan majalah Playboy.
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM - Oktober 2015 silam, setelah 62 tahun beredar, pihak majalah pria dewasa, Playboy, resmi mengumumkan bahwa mereka tak akan lagi menampilkan foto wanita telanjang.
Langkah tersebut diambil Playboy sebagai bentuk strategi mempertahankan eksistensi media cetak yang tengah kritis dalam bersaing dengan format pornografi lain pada era digital.
Jadi, sebagai gantinya, Playboy berjanji akan menampilkan foto wanita seksi yang lebih berseni.
Kini, Playboy menepati janjinya. Untuk sampul depan majalah edisi bulan Maret, Playboy siap memasuki era baru.
Sarah McDaniel terpilih sebagai Model sampul depan majalah Playboy.
McDaniel berpose layaknya sedang selfie. Kehadiran McDaniel, yang awalnya terkenal lewat Instagram, menjadi sinyal bahwa Playboy menyasar pembaca generasi milenium dan menghapus kesan citra dirty old man.
Menurut New York Times, kini Playboy juga menghindari edit foto terlalu berlebihan atau dandanan Model yang terlalu menor.
"Mungkin ini terdengar seperti sebuah paradoks, tetapi Playboy ibaratnya memang telah menjalani 'operasi plastik', dan keluar dari ruang operasi, tampil lebih alami," tulis New York Times.(Silvita Agmasari/The Telegraph)