TRIBUNNEWS.COM - Belanja dengan hati dan perasaan bisa berdampak buruk untuk kondisi keuangan Anda. Setidaknya, itulah yang disimpulkan oleh studi dari University of Colorado Boulder.

Penelitian mempelajari gaya belanja 245 partisipan ini menjelaskan bahwa umumnya orang enggan berkompromi soal harga ketika sedang membelikan sesuatu untuk orang yang mereka sayangi.

Maksudnya, banyak pria yang rela mengeluarkan uang ekstra demi membahagiakan pasangan masing-masing, terutama yang berkaitan dengan hadiah ulangtahun, kado pernikahan, cincin tunangan, dan cincin kawin.

Studi menguraikan fakta bahwa ketika pria dihadapkan pada dua pilihan barang dengan kualitas sama tapi harganya berbeda.

Studi menunjukkan, umumnya pria akan memilih barang dengan harga lebih mahal.

Ternyata, perilaku belanja tersebut, memiliki alasan sentimental. Para partisipan mengaku, mereka tidak ingin mempertanyakan cinta yang mereka rasakan pada pasangan.

Barang yang lebih mahal, menurut partisipan, memperlihatkan rasa cinta dan pengorbanan besar. Dua hal tersebut efektif dalam menyentuh hati wanita.  

Selain itu, para partisipan pria juga menghindari memilih hadiah dan barang yang sedang didiskon. Alasannya, mungkin saja karena wanita selalu lebih tahu mana produk sale dan koleksi terbaru.

Peneliti pun menyimpulkan bahwa kebanyakan pria cenderung sungkan untuk mematok harga pada rasa cinta mereka terhadap pasangan.

Alhasil, pria merasa akan lebih baik jika hadiah yang mereka berikan memiliki nilai tinggi atau mahal.

Pria, ungkap peneliti, tak lagi memikirkan apakah produk itu bakal bermanfaat atau tidak. Sebab, pertimbangan pertama mereka adalah harga, bukan aspek fungsional.

Kontributor KompasFemale/Lusina