Keramas Terus Menerus? Rambut Tak Jadi Indah Malah Gampang Kusut dan Pecah-pecah
Pasalnya, air bisa menghambat pertumbuhan rambut dari dalam kulit kepala, sehingga membuat kutikula lebih sensitif.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Keramas satu hari dua kali, biasa dilakukan oleh para wanita yang hidup di negara tropis, seperti Indonesia.
Panas dan keringat menjadi alasan wanita memilih mencuci rambut supaya kembali terasa segar dan bersih.
Hat-hati, terlalu sering terpapar air tidak baik untuk keindahan rambut Anda.
Pasalnya, air bisa menghambat pertumbuhan rambut dari dalam kulit kepala, sehingga membuat kutikula lebih sensitif.
“Sering keramas terus menerus, rambut Anda jadi lebih mudah kusut dan pecah-pecah,” ujar Randy Schueller, seorang cosmetic chemist.
Shueller menganjurkan jangan terlalu sering mencuci rambut. Biarkan kulit kepala Anda memproduksi minyak natural yang baik untuk kelembaban rambut.
“Jangan terlalu sering keramas. Jika Anda bisa tidak keramas dalam satu hari, itu sangat baik,” imbuhnya.
Lalu, Shueller merekomendasikan menggunakan dry shampoo saat Anda memutuskan untuk tidak keramas.
Produk dry shampoo, kata Shueller, mengandung minyak seimbang dan menyerap aroma tidak sedap pada rambut.
Kemudian, perawatan lain yang perlu Anda aplikasikan secara rutin adalah mengaplikasikan kondisioner.
Tak bisa dimungkiri bahwa banyak wanita, terutama yang tinggal di area tropis, malas mengenakan kondisioner.
Selain lengket dan membuat rambut lepek, kondisioner dianggap membuat waktu mandi jadi lebih lama.
Namun, mengenakan kondisioner sangat penting untuk keindahan rambut. Pasalnya, jika dikenakan dengan takaran benar, kondisioner membuat rambut lebih lembut dan bersinar.
Satu hal yang perlu diperhatikan, jika Anda terbiasa menggunakan alat pengering dan pelurus rambut elektronik, pastikan jenis kondisioner rambut Anda tepat.
Sebab, beberapa kondisioner rambut telah mengandung heat protection.
Kandungan tersebut membuat rambut Anda perlu waktu lama ketika ditata dengan alat pengering atau pelurus rambut.
“Fungsinya sama dengan heat-protectant. Sebab, kondisioner melindungi rambut lebih kuat ketimbang sampo,” jelas Ni’Kita Wilson, Cosmetic Chemist.
Kontributor KompasFemale/Lusina