TRIBUNNEWS.COM - Bolu bisa disajikan dengan olesan selai atau bahan pengisi lainnya, kemudian digulung dan diberi topping.

Namun, terkadang bolu pecah saat digulung. Berikut tips agar bolu gulung anti pecah.

Ya, Menggulung bolu memang susah susah gampang. Jika tidak tahu triknya, bolu akan pecah ketika digulung.

Berikut tips agar bolu gulung anti pecah.

Keluarkan dari loyang
Saat bolu baru saja matang dan dikeluarkan dari dalam oven, langsung keluarkan bolu dari Loyang. Lalu, lepaskan kertas roti yang menempel pada bolu. Alasi bolu dengan kertas roti/plastik silikon/kain yang sangat bersih.

Gulung terlebih dahulu
Bolu yang sudah dialasi dengan kertas roti/plastik silikon/kain bisa langsung digulung, karena bolu yang masih panas akan dengan mudah digulung. Penggunaan alas, bertujuan agar tangan tidak terasa panas saat menggulung bolu.

Gulung bolu perlahan, hingga semua bagian bolu tergulung sempurna. Diamkan bolu dalam keadaan tergulung hingga dingin, kurang lebih selama 30 menit.

Saat bolu dingin, buka gulungan bolu secara perlahan. Lalu, diamkan kembali hingga bolu benar-benar dingin selama 10-15 menit.

Lapisi dengan bahan pengisi
Lalu, gunakan spatula untuk melapisi selai atau bahan pengisi di dalam bolu. Lapisi bahan pengisi pada bagian tengah bolu, batas jarak dengan tepi kurang lebih 1,5-3 cm.

Jarak tersebut bertujuan agar bahan pengisi tidak keluar saat bolu digulung.

Gulung bolu kembali
Setelah semua bahan pengisi dilapisi di dalam bolu, gulung kembali bolu sedikit demi sedikit. Lakukan hingga seluruh bagian bolu tergulung dengan rapi, tanpa ada bahan pengisi yang keluar.

Lapisi bolu gulung dengan plastik dan tutup rapat, lalu dinginkan selama 8 jam.

Hias dan sajikan
Bolu yang sudah dingin bisa langsung dihias sesuai dengan selera, atau bisa langsung disajikan sebagai camilan atau suguhan bagi para tetamu yang datang.

Perhatikan: jika menggunakan kertas roti saat menggulung bolu, sebaiknya taburi gula bubuk terlebih dahulu. Agar bolu tidak menempel pada kertas roti. (SCI/dari berbagai sumber)