TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah penulis asal China membeberkan analisis mereka tentang mengapa para pria bule menyukai wanita Asia yang dianggap tidak terlalu cantik?

Pembahasan ini memiliki judul topik, Why do laowai (pria asing) marry ugly Chinese girls?.

Tajuk tersebut mungkin terdengar berlebihan dan konyol.

Pasalnya, setiap wanita memiliki kecantikan dan keunikan masing-masing. Selain itu, cantik itu merupakan kata sifat yang relatif.

Menurut penulis buku iFeng Beauty, Xu Xiliang, pria bule tidak keberatan menikah dengan wanita China yang tidak terlalu menarik.

Pasalnya, pria bule mencari pasangan tidak berdasarkan penampilan.

Menurut Xu, pria bule memiliki sisi romantis yang memabukkan.

Jadi, dalam mencari pasangan hidup, mereka lebih mempertimbangkan kecocokan karakter dan cara berpikir wanita, ketimbang penampilan yang kasat mata.

“Para pria asing melihat wanita lebih dalam, yakni karakternya. Sementara itu, pria Asia, terutama pria China, pertimbangan utama mereka adalah kecantikan dan penampilan,” jelas Xu

Kemudian, Xu menambahkan bahwa pria China yang menikahi wanita dengan penampilan kurang menarik, dianggap pecundang.

Lalu, seorang penulis lain bernama Qing Di, mengatakan bahwa pria Amerika atau pria Eropa tidak menempatkan penampilan wanita sebagai pertimbangan utama.

“Pria bule memiliki keterbukaan pikiran. Mereka menghargai wanita yang menerima cara berpikir mereka. Selain itu, mereka juga mudah tertarik dengan wanita yang percaya diri. Sifat percaya diri dianggap cantik oleh pria bule,” jelas Qi.

Terakhir, Qi mengingatkan bahwa umumnya pria bule melihat penampilan wanita berdasarkan faktor seksi, misalnya ukuran payudara dan bokong.

Sementara itu, pria Asia tidak menilai payudara dan bokong sebagai faktor utama daya tarik wanita.

Pria Asia melihat kualitas kecantikan wajah wanita terlebih dulu dan biasanya menyukai wanita bertubuh kurus. (*)