Laporan Wartawan Tribunnews.com, Regina Kunthi Rosary

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Aktris cantik Prilly Latuconsina kompak mengenakan seragam Lebaran bersama orangtua dan adiknya pada Idul Fitri hari pertama, Minggu (25/6/2017).

Jika tahun lalu Prilly Latuconsina sendiri yang merancang seragam Lebaran keluarganya, kali ini merupakan giliran sang ayah.

"Kostum (Lebaran) tahun ini pilihan Papa, desainer baru keluarga. Tahun lalu udah aku yang menentukan, kostumnya putih-gold. Sekarang, Papa yang ngatur semuanya," ujar Prilly Latuconsina

"Kelihatan, kan, pilihan warna antara laki-laki dan perempuan beda. Kalau perempuan, kan, nge-jreng, ya. Kalau pilihan laki-laki, begini, abu-abu, simpel. Tadinya Papa mau warna hitam. Aku bilang, 'Jangan, Pa. Lebaran nanti gelap,'" lanjutnya diselingi tawa.

Bernuansa abu-abu, busana yang mereka kenakan memuat corak batik khas Indonesia.

"Memasukkan batik itu ide Papa. Papa aku ini cinta Indonesia. Jadi, Lebaran tahun ini pilih pakai batik. Opa juga tadi nggak janjian, tapi pakai batik juga. Mungkin biar beda, tahun lalu, kan, lebih banyak payet dan nge-jreng gitu. Sekarang lebih Indonesia," tuturnya.

Prilly Latuconsina mengaku tak sempat mengurus seragam Lebaran tatkala sibuk bekerja.

Alhasil, ia menerima saja seragam Lebaran yang dirancang sang ayah.

"Aku sibuk kerja, jadi nggak ngurusin baju juga. Aku cuma terima jadi. Papa yang pilih bahan, model, dan lain-lain," kata dia.

Sementara itu, seperti pada tahun sebelumnya, aktris Prilly Latuconsina memang kembali berlebaran di rumah kakek-neneknya. Sesuai tradisi pula, sebelumnya ia bersama keluarga terlebih dulu berziarah ke makam kerabat.

Tapi suasana Lebaran keluarga besar Prilly Latuconsina kali ini lebih sepi dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

"Lebaran tahun ini sebenarnya nggak jauh beda kayak tahun kemarin. Tradisi kami selalu kumpul keluarga. Cuma, tahun ini agak sedikit sepi karena Om dan Tante Lebaran di rumah mertua mereka. Jadi, cuma tersisa aku yang belum menikah, Mama dan Papa, Opa dan Oma, sama sepupu-sepupu."

Di samping itu, Lebaran sendiri dimaknai Prilly Latuconsina sebagai lembaran baru sehingga dirinya dapat menjadi pribadi yang lebih baik lagi.

Sebab, selama bulan Ramadan, ia telah berkesempatan untuk lebih dulu menyucikan diri.