Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Pria Singapura Membuat Cincin Kawin dari Kumpulan Staples Bekas Operasi, Ada Cerita Haru di Baliknya

Seorang pria Singapura baru-baru ini menjadi viral karena kebaikan hatinya. Ia tanpa pamrih menyumbangkan ginjalnya ke ayah kandungnya.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Pria Singapura Membuat Cincin Kawin dari Kumpulan Staples Bekas Operasi, Ada Cerita Haru di Baliknya
Stomp
Shaun dan calon istrinya 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria Singapura baru-baru ini menjadi viral karena kebaikan hatinya.

Ia tanpa pamrih menyumbangkan ginjalnya ke ayah kandungnya.

Sang ayah diketahui memiliki waktu kurang dari satu tahun untuk menjalani hidup.

Pria itu bahkan menempa stitching titanium atau staples dari bekas operasi ayahnya ke dalam cincin kawinnya sendiri.

Sosok anak berbakti itu diketahui bernama Shaun Nair.

Pria berusia 29 tahun itu, mengatakan kepada Shin Min Daily News bahwa ayahnya menderita diabetes.

Baca: Terungkap! Kisah Masa Lalu Kevin Liliana, Miss International 2017 Dulu Diharapkan Lahir Laki-laki

Berita Rekomendasi

Karena komplikasi, ayah Shaun mulai menunjukkan gejala gagal ginjal tahun lalu.

Dia pergi menemui dokter, yang mengatakan kepadanya bahwa ayahnya hanya memiliki usia antara lima sampai delapan tahun lagi untuk tetap hidup.

Shaun dan calon istrinya (Stomp)
Shaun dan calon istrinya (Stomp) ()

Namun, saat Shaun mengunjungi rumah sakit untuk pemeriksaan tahun ini, ada berita buruk didapatkannya.

Shaun mendapati kondisi ayahnya memburuk.

Bahkan terancam gagal ginjal akut dalam waktu dekat.

Ayah Shaun diberitahu bahwa ia memiliki waktu kurang dari satu tahun untuk hidup.

Berita tersebut menjadi pukulan besar bagi Shaun.

Shaun tidak dapat menerima bahwa ayahnya harus menjalani dialisis atau cuci darah untuk bertahan hidup.

Baca: Menyejukkan! Begini Saran Bijak Dua Ustaz Kondang untuk Rina Nose yang Lepas Hijab

Shaun tak kuasa untuk curhat:

"Ayah saya berpikir sebentar dan mengatakan kepada keluarga bahwa dia tidak ingin dialisis mempengaruhi kualitas hidupnya."

"Dia memilih untuk menyerah pada perawatan."

Pada saat ini, Shuan tahu bahwa hanya ada dua pilihan untuk ayahnya.

Yang pertama adalah dialisis, yang telah ditolaknya, meninggalkan satu-satunya solusi untuk transplantasi ginjal.

Namun, setelah keluarga tersebut mencari transplantasi, mereka diberi tahu bahwa ayah Shaun akan ditempatkan dalam daftar tunggu.

Cincin yang dibuat dengan staples bekas operasi (Stomp)
Cincin yang dibuat dengan staples bekas operasi (Stomp) ()

Ini membuatnya harus menunggu setidaknya delapan tahun.

Untuk menawarkan kesempatan pada kehidupannya, Shaun memutuskan untuk menyumbangkan salah satu ginjalnya kepada ayahnya.

Setelah menjalani pemeriksaan intensif dua sampai tiga bulan, disimpulkan bahwa ginjal Shaun cocok untuk transplantasi.

Pada bulan Juli 2017, duo ayah dan anak menjalani operasi enam jam untuk transplantasi.

Sampai akhirnya, Shaun dan ayahnya kembali menjalani kehidupan normal mereka.

Shaun, yang akan segera menikah, menambahkan:

"Untuk memperingati acara yang berarti ini, saya memutuskan untuk menjaga agar stitchings titanium tetap ditinggalkan dari operasi ayah saya."

"Awalnya saya bermaksud untuk tetap mempertahankannya di sisi saya, tapi kemudian memiliki ide untuk menempa mereka ke dalam cincin kawin yang akan saya pakai setiap hari bersama istri saya, Chen Jiamin."

(TribunStyle/Yohanes Endra)

Sumber: TribunStyle.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas