TRIBUNNEWS.COM - Bagi pecinta atau kolektor komik dan pameran mainan, event tahunan “The Jakarta 14th Toys & Comics Fair 2018” seperti ritual wajib untuk dihadiri dan tidak boleh di lewatkan setiap tahunnya.

Dibalik terlaksananya pameran terbesar komunitas kolektor, mainan, komik, cosplay di Indonesia itu, terselip nama Riza Satyagraha (Sacca Production) sang inisiator terlaksananya event ini, yang dikenal luas dikalangan para peserta pameran, kolektor, distributor game, maupun komunitas hobi terkait.

Pria yang juga gemar mengoleksi pernak pernik Starwars ini, mempunyai impian besarnya untuk dapat menyelenggarakan event “Pop Culture” di Indonesia yang mengumpulkan dan melibatkan para pecinta komunitas mainan dan komik, tidak hanya untuk sekedar menjalin silahturahmi namun juga membuka peluang bisnis di antara sesama mereka.

Demikian juga dengan pengunjung yang hadir dapat tersalurkan kepuasaan mereka untuk membeli barang koleksi yang mereka inginkan selama ini.

“Ibaratnya hajatan ini seperti lebarannya para pecinta komunitas mainan dan komik. Ide ini tercetus semasa saya melanjutkan kuliah S2 Business Law di Monash University, Melbourne, Australia tahun 2000. Saat itu saya mengoleksi beberapa mainan Starwars dan setiap tahun disana selalu ada  pameran Pop Culture yang sangat besar. Setelah saya pelajari, saya punya keinginan kelak akan menggelar pameran serupa tapi sekmennya mainan dan komik. Akhirnya setelah saya merampungkan kuliah, saya kembali ke Indonesia dan mulai mencoba membuat baazar pecinta mainan dan komik dengan skala yang kecil ditahun 2005 (di GOR Bulungan Blok M) dan pesertanya waktu hanya sekitar 50 booth dan dihadiri 1.550 pengunjung, hingga Alhamdullilah kini semakin berkembang dan sudah mememasuki penyelenggaraannya yang ke 14 kali,” komentar Riza, yang juga menjabat sebagai Chief of ORDER 66 Starwars Indonesia.

Penyelenggaraan yang akan dilaksanakan selama dua hari (dari pukul 10.00 s/d 21.00 WIB) pada tanggal 24-25 Februari, di Kartini Expo - Balai Kartini Jakarta, diperkirakan akan dibanjiri oleh sekitar 25 ribu pengunjung yang datang dari berbagai kota di Indonesia bahkan sampai luar negeri, untuk melihat 300 booth dan juga berbagai acara menarik lainnya yang telah disusun panitia, seperti pameran mainan langka, action figure, aksi cosplay, meet and greet promo film PARTIKELIR karya Pandji Pragiwaksono yang terinspirasi komik keluaran Elexmedia dan juga kehadiran bintang tamu salah satu icon dunia cosplay, Miss NADIASK dari Milan, Italia.

“Harapan saya event tahun ini semoga lebih baik dari tahun sebelumnya. Kegiatan ini tentunya membantu pemerintah dalam upaya menggalang terus terbukanya industri kreatif dan juga terjadi transaksi ekonomi yang saling menguntungkan khususnya para pedagang mainan baik yang kecil maupun yang besar,” paparnya lagi.

Hal lainnya, ia ingin pemerintah dalam hal ini Kementerian Perdagangan, untuk lebih memperhatikan para kolektor mainan agar bisa dilibatkan dalam pembuatan regulasi mengenai SNI mainan bersama dengan Asosiasi Mainan Indonesia dan Dirjen Bea Cukai.

Dikarenakan regulasi yang sudah ditetapkan sekarang, banyak merugikan para kolektor mainan atau barang koleksi dan juga para pedagang kecil mainan yang sebenarnya siap mengikuti aturan main yang ada.

Asalkan tidak memberatkan mereka, serta dilibatkan dalam sesi dialog agar dapat juga memberikan masukan-masukan yang baik dari sisi kolektor mainan atau pedagang kecil barang koleksi.

Harga tiket masuk The Jakarta 14th Toys & Comics Fair 2018 sebesar Rp.50.000 dan dapat dipesan di Tokopedia (presale Rp.45.000) maupun Indomaret, atau langsung datang di loket penjualan Kartika Expo- Balai Kartini.