48 Tahun Menjadi Anak Adopsi, Pria ini Berhasil Bertemu Ibu Kandungnya karena Nama Restoran
Meski Bruce sudah merasa cukup bahagia dengan kehidupannya, Eleanor mendorongnya untuk mencari ibu kandungnya.
Penulis: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM -- Kolonel Angkatan Udara Bruce Hollywood diadopsi oleh pasangan Amerika Serikat yang saat itu tengah tinggal di Jepang pada 1960-an.
Pasangan tersebut bernama Edward dan Eleanor Hollywood.
Bruce sendiri merupakan anak dari wanita Jepang dan tentara Amerika Serikat.
Pria berusia 57 tahun tersebut terpaksa diberikan oleh ibunya pada orang lain lantaran sang ayah pergi meninggalkan mereka untuk kembali ke negara asalnya.
Dilansir Tribunnews dari Next Shark, Selasa (15/5/2018), Bruce Hollywood mendapatkan kehidupan yang baik saat dibawa oleh Edward dan Eleanor ke Amerika.
"Sebenarnya aku sudah tahu bahwa diriku adalah anak adopsi. Ayahku merupakan keturunan Irlandia, sedangkan ibuku orang Norwegia," jelas Bruce.
Tak hanya itu, kedua orangtua Bruce memang sudah mengatakan mereka memilihnya karena merupakan anak yang spesial.
Meski Bruce sudah merasa cukup bahagia, Eleanor mendorongnya untuk mencari ibu kandungnya.
Awalnya, Bruce hanya sekedar mengiyakan permintaan Eleanor.
Namun, pada 2005 ia terkena serangan jantung dan memutuskan untuk menemukan ibu kandungnya.
Bruce merasa ia akan sangat menyesal jika tidak sempat bertemu ibu kandungnya.
Setelah sembuh, Bruce meminta bantuan Kedutaan Besar Jepang dan Kedutaan Besar Amerika Serikat di Tokyo.
Sayang informasi yang didapatnya terlalu sedikit.
Bahkan bantuan detektif swasta juga tidak cukup membantu pencarian Bruce Hollywood akan ibu kandungnya.
Sebuah kesempatan emaspun muncul ketika Bruce bertemu dengan Laksamana Harry Harris, yang memiliki ibu Jepang.
Harry mengatakan ia bisa membantu Bruce mencari ibu kandungnya.
Hanya butuh 10 hari setelah Bruce memberikan beberapa informasi mengenai ibu kandungnya pada Harry, ia mendapat telepon dari Kedutaan Besar Jepang.
"Kolonel Bruce, kami benar-benar senang memberitahumu bahwa kami menemukan ibu kandungmu, Nobue Ouchi," kata si penelepon.
Panggilan tersebut ternyata langsung disambungkan pada ibu kandung Bruce dibantu dengan seorang penerjemah.
Nobue Ouchi yang tidak bisa berbahasa Inggris mengatakan ia berharap Bruce bisa datang saat ulang tahunnya yang ke-65.
Tak hanya itu, ternyata Nobue menjalankan sebuah restoran yang diberi nama Bruce.
"Aku berpikir ini adalah kisah paling luar biasa yang pernah aku dengar dan alami," ungkap Bruce.
Ternyata Nobue sudah mengetahui nama Bruce sebelum putranya tersebut dibawa ke Amerika Serikat.
Sepuluh hari setelah percakapan via telepon terjadi, Bruce mendatangi kediaman Nobue di Shizuoka.
Setelah itu, mereka bertemu beberapa kali dan Bruce memutuskan membawa Nobue ke Washington.
Sayang, pada 2009, 3 tahun setelah reuni keduanya terjadi, Nobue meninggal karena serangan jantung.
Meski Bruce Hollywood hanya bisa berkumpul bersama Nobue dalam waktu yang terbilang singkat, ia mengaku bersyukur bisa bertemu dengan ibu kandungnya.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)