Perawatan Khusus Agar Sablonan pada Kaus Sablon Tidak Mudah Rusak
Ada metode khusus untuk perawatan kaus sablon agar gambar sablonnya tidak mudah rusak atau patah-patah yang kerap terjadi pada kaus sablon.
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Ada metode khusus untuk perawatan kaus sablon agar gambar sablonnya tidak mudah rusak atau patah-patah yang kerap terjadi pada kaus sablon.
Tiara Nurmalita Dewi, Brand Manager Paul Frank Indonesia berbagi tips menyebutkan yang paling utama adalah bagian depan jangan disetrika.
Bagian sablon bisa disetrika dengan cara membaliknya, sehingga bagian belakang kausnya saja yang disetrika.
Baca: Bukan Bandung, Semarang Digadang Jadi Kota Fashion di Indonesia
Kemudian untuk kaos sablon usahakan agar mencucinya dengan tangan saja, agar sablonan tidak mudah pecah. Jangan gunakan pemutih juga agar warna sablon tetap awet.
“Pokoknya supaya awet, jangan disetrika di depan, cuci pakai tangan, kalau keringin pakai mesin cuci bisa lah kan bisa dikontrol waktunya,” ungkap Tiara saat ditemui di store Paul Frank Grand Indonesia (GI), Jakarta Pusat, Jumat (14/6/2019).
Baca: Menabrak Aturan Fashion untuk Menciptakan Fashion dengan Pesan Sosial
Kemudian untuk proses penjemuran pastikan jangan terkena langsung oleh matahari, jemur di tempat yang sejuk saja.
Ketika dijemur lebih baik jika dijemur terbalik agar sablonan juga tidak langsung terkena matahari.
“Kalau kena sinar matahari nanti gambar sablonnya jadi mudah cracky,” kata Tiara.
