Sekelumit Cerita Rinaldy Yunardi Buat Mahkota Untuk Madonna
Desainer kondang Rinaldy Yunardi berbagi cerita soal karyanya yang berhasil menembus pasar internasional.
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Desainer kondang Rinaldy Yunardi berbagi cerita soal karyanya yang berhasil menembus pasar internasional.
Rinaldy Yunardi mengatakan Hongkong dan China menjadi negara pertama karyanya diperkenalkan di luar negeri.
Karyanya bisa tembus ke pasar luar negeri berawal dari temannya yang suka dengan hasil buatannya.
"Saya punya teman yang dia suka fashion dan karya-karya saya. Kita berteman dan merasa nyaman" ujar Rinaldy Yunardi, Selasa (22/10/2109).
Baca: Cerita Bupati Bogor Ade Yasin Soal Calon Kades Butuh Uang Rp 60 Juta Untuk Pergi Ke Dukun
Pertemanan tersebut akhirnya mengantarkan Rinaldy kepada beberapa sosok yang menarik perhatian artis-artis hollywood untuk turut memakai hasil karyanya seperti Beyonce dan Nicky Minaj.
"Kebetulan suami teman saya itu mantan model yang kenal sama orang-orang di luar negeri. Saat ditawari ya saya hayu aja, karena kami berteman," ujarnya.
Perjalanan Rinaldy menapaki karir sebagai desainer ternama di bidang aksesoris tidaklah mudah.
Terkadang dirinya harus melakukan riset dan mempelajari karakter dari kliennya.
Baca: Kanal YouTube yang jadi ajang latihan para bintang sepak bola muda Inggris
"Contohnya Madonna, dia hanya memberikan kami tema aksesoris yang dia inginkan. Jadi kita menebak-nebak apa yang cocok untuk Madonna, oh mahkota karena dia 'Ratunya Musik Pop'. Kita juga mempelajari karakter Madona. Sampai akhirnya kita membuat karya yang ternyata lolos" katanya.
Rinaldy Yunardi mengatakan dirinya kembali akan mengeluarkan 34 koleksi terbarunya yang terinspirasi dari budaya Indonesia.
Baca: Kronologi Kecelakaan Maut Truk vs Gran Max di Lampung yang Tewaskan 4 Orang
"Saya akan membuat 34 koleksi tentang Indonesia. Kalau sudah menyangkut budaya pasti ada pakemnya, jadi saya satu tahun mempelajari kebudayaan Indonesia dan itu cukup berat," katanya.
Dalam 34 koleksinya tersebut, Rinaldy mengatakan tidak akan meninggalkan ciri khas dari hasil karyanya yang dibuat langsung dengan tangan atau handmade dengan kolaborasi warna, emas, logam, dan silver.
Pertahankan Kualitas Handmade
Rinaldy Yunardi sudah 24 tahun berkarya sebagai desainer aksesoris. Reputasinya dikenal sampai mancanegara. Beberapa pesohor dunia menggunakan karya tangannya.
Namun, siapa sangka di awal karier Rinaldy Yunadi menemukan banyak kesulitan.
"Dulu membuat aksesoris itu tidak ada sekolahnya. Saya tidak pernah belajar teknik, tidak pernah belajar fashion, saya hanya mencoba-mencoba. Ini mungkin sudah jadi jalan Tuhan" ujarnya, Selasa (22/10/2019).
Rasa penasaran dan kecintaannya pada aksesoris yang akhirnya membuat desainer aksesoris kondang itu terus belajar dan berusaha untuk terus berkembang.
Baca: Intip Fashion Branded Olla Ramlan Saat Jalan-jalan ke Luar Negeri
Baca: Senyum Misterius Indah Permatasari Bikin Anggy Umbara Memilihnya sebagai Si Manis Jembatan Ancol
Baca: Syuting Hampir 50 Hari, Film Jeritan Malam Diklaim sebagai Film Horor Termahal
"Karena dulu tidak ada sekolahnya, jadi saya mencari teknik-tekniknya, cari bukunya sendiri sampai pergi langsung ke Jogja dan Bali untuk belajar," ujarnya saat mengisi acara talkshow di Jakarta Fashion Week (JFW) 2019.
Berhasil menjajal pasar internasional dan karyanya sering dipakai oleh artis hollywood, Rinaldy berujar karyanya masih tetap mempertahankan kualitas handmade.
"Saya cinta sesuatu yang handmade, made to order sampai saat ini. Karena kalau pake alat saya merasa itu bukan jiwa saya, walaupun lama pembuatannya," ujarnya
Walaupun pernah terluka saat membuat karya langsung dengan tangan, pria kelahiran 13 Desember 1970 itu berujar tidak terlalu khawatir
"Saya sering luka juga waktu make payet. Tapi kan ada treatmentnya, bisa menggunakan sarung tangan atau sejenisnya. Jadi jangan takut, karena handmade kaya dengan nilai seni," ujarnya.