Lesu Sepanjang Hari Selama Bekerja dari Rumah? Ini Penjelasan Ahli
Ada penjelasan mengapa sebagian dari kita merasa sangat lesu sepanjang hari, menurut pakar tidur James Wilson, seperti dikutip Mirror.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Saat bekerja dari rumah sebagai imbas pandemi virus corona, idealnya kita bisa mengatur waktu agar mendapat jam tidur atau istirahat yang cukup.
Namun, di saat kita menikmati waktu tidur tambahan dan merasa memperoleh istirahat yang baik, sebagian orang justru agak sulit untuk bangun pagi dan beraktivitas.
Ada penjelasan mengapa sebagian dari kita merasa sangat lesu sepanjang hari, menurut pakar tidur James Wilson, seperti dikutip Mirror.
James bekerja sebagai ahli perilaku dan lingkungan tidur, membantu orang untuk tidur lebih baik dan mengembangkan produk, layanan, serta lingkungan yang membantu orang mendapatkan tidur layak.
"Beberapa orang melaporkan mereka berjuang untuk bangun di pagi hari dan mereka merasa lebih lesu di siang hari," kata James kepada Mirror.
Baca: UPDATE Corona Dunia 20 April Petang: Sore Ini Spanyol Alami Lonjakan 1.500 Infeksi dan 399 Kematian
Baca: Isolasi Mandiri setelah Sembuh dari Corona, Bima Arya: Tak Ada yang Lebih Indah Selain di Rumah
"Ada beberapa alasan untuk ini. Stres dan kecemasan yang diciptakan oleh krisis virus corona masuk ke dalam tidur kita, dan berdampak pada kualitas yang bisa dilihat pada banyak orang yang melaporkan mereka memiliki mimpi nyata."
"Kami juga melihat orang-orang mengonsumsi alkohol lebih banyak dari biasanya."
"Perlu diingat, alkohol bukan penginduksi tidur. Itu obat penenang, membuat kita tenang, tetapi tidak memberi kualitas kita tidur yang baik. Justru memberi kita kualitas tidur yang sangat buruk."
Ia menambahkan, "tidak ada larangan meminum minuman beralkohol, tapi ketahuilah dampak alkohol pada kualitas tidur kita."
"Faktor lain yang membuat kita lesu adalah kita tidak bisa berolahraga seperti biasa."
Selain itu, menurut James, memperoleh paparan cahaya alami di pagi hari membantu tubuh kita agar lebih siap beraktivitas.
Namun, hal itu tampaknya lebih sulit dilakukan di masa pandemi seperti ini.
Baca: 58.722 Warga Jakarta Telah Jalani Rapid Test Corona, Hasilnya 2.313 Orang Dinyatakan Positif Corona
"Jadi, jika kita keluar untuk berjalan-jalan, berlari, dan bersepeda di pagi hari ini tentu bisa memberikan lebih banyak manfaat."
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Mengapa Jadi Sulit Bangun Pagi dan Terasa Lesu Selama Masa Karantina?