Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alivio

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjalankan program diet  bersamaan ibadah puasa di bulan Ramadan, diyakini cukup efektif menurunkan berat badan.

Demikian dikatakan dokter spesialis olahraga dr. A. Andi Kurniawan, Sp. KO.

Meski begitu, menurut dia, dibutuhkan strategi atau cara yang tepat untuk bisa melakukan keduanya, baik puasa maupun target menurunkan berat badan.

Baca juga: Bolehkah Berolahraga Pagi Setelah Sahur? Begini Kata Dokter Soal Olahraga yang Efektif Saat Berpuasa

Baca juga: Penderita Diabetes Tak Boleh Olahraga? Itu Mitos, Simak Penjelasan Dokter

"Secara normal ketika kita berpuasa itu pasti berat badan kita jadi turun karena makannya berkurang jumlahnya," kata dr Andi saat live Instagramnya bersama radioelshinta90fm, Senin, (19/4/2021).

Namun, perlu diingat bahwa bertambahnya berat badan adalah hasil dari konsumsi lebih banyak kalori, daripada kalori yang dibakar oleh tubuh.

Hal ini yang kali kerap menggagalkan program diet saat berpuasa, lantaran setelah berbuka puasa tidak tanggung tanggung untuk menyantap makanan dan yang berkalori tinggi.

Untuk itu dr Andi meyarankan asupan yang di makan selalu diperhatikan, menurutnya diet saat bulan Ramadhan suatu hal yang tepat.

"Sebenarnya ketika kita ingin menurunkan berat badan selalu rumusnya adalah kalori yag masuk harus lebih rendah dibanding kalori yangg keluar.

"Jadi kalau mau memanfaatkan waktu bulan Ramadan untuk menurunkan berat badan adalah waktu yang sangat tepat sebenarnya,"

Selain itu, makanan yang manis-manis seperti kolak, sop buah, dan gorengan sebisa mungkin dihindari atau diminimalisirkan.

Tidak hanya asupan yang diperhatikan, olahraga yang baik juga harus dilaksanakan supaya program diet di bulan puasa tercapai targetnya.

"Terpenting aktivitas sehari-hari kita harus tetep stay aktif, jangan rebahan saja. Jadi ketika kita tetep stay aktif maka kalorinya akan terbakar banyak, kunci penurunan berat badan itu disitu sebenarnya,"

"Dan olahraga 30 menit efektifnya saat puasa, namun jangan habis olahraga langsung bermalas-malasan, percuma," pungkasnya.