Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Bacaan Surat Al Mutaffifin Ayat 1-36, Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Terjemahannya

Simak bacaan surat Al Muthaffifiin ayat 1-36 dengan tulisan arab, latin dan terjemahannya.

Penulis: Lanny Latifah
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Bacaan Surat Al Mutaffifin Ayat 1-36,  Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Terjemahannya
Freepik
Ilustrasi Berdoa. Ini bacaan surat Al Muthaffifiin ayat 1-36 dengan tulisan arab, latin dan terjemahannya. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini bacaan surat Al Muthaffifiin ayat 1-36 dengan tulisan arab, latin dan terjemahannya.

Surat Al Muthaffifiin ini terdiri atas 36 ayat dan surat ke-83 dalam al-Qur'an.

Al Muthaffifiin tergolong surah Makkiyah.

Dinamakan Al Muthaffifiin yang berarti orang-orang yang curang, di ambil dari kata Al Muthaffifiin yang terdapat pada ayat pertama surat ini.

Surat ini merupakan surat terakhir yang turun di Mekkah sebelum Rasulullah hijrah ke Madinah.

Baca juga: Bacaan Surat An-Naba Ayat 1-40, Lengkap dengan Latin dan Terjemahannya dalam Bahasa Indonesia

Baca juga: Bacaan Surat Ath Thaariq Ayat 1-17, Bacaan Latin, Terjemahan Bahasa Indonesia, dan Tafsir Singkat

Baca juga: BACAAN Surat Al Falaq Ayat 1-5, Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Terjemahannya

Surat Al Muthaffifiin Ayat 1-36, dikutip dari quran.kemenag.go.id:

وَيْلٌ لِّلْمُطَفِّفِيْنَۙ - ١

Berita Rekomendasi

Wailul lil mutaffifiin

Artinya: Celakalah bagi orang-orang yang curang (dalam menakar dan menimbang)!

الَّذِيْنَ اِذَا اكْتَالُوْا عَلَى النَّاسِ يَسْتَوْفُوْنَۖ - ٢

Allaziina izak taaluu 'alan naasi yastawfuun

Artinya: (Yaitu) orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain mereka minta dicukupkan,

وَاِذَا كَالُوْهُمْ اَوْ وَّزَنُوْهُمْ يُخْسِرُوْنَۗ - ٣

Wa izaa kaaluuhum aw wazanuuhum yukhsiruun

Artinya: dan apabila mereka menakar atau menimbang (untuk orang lain), mereka mengurangi.

اَلَا يَظُنُّ اُولٰۤىِٕكَ اَنَّهُمْ مَّبْعُوْثُوْنَۙ - ٤

Alaa yazunnu ulaaa'ika annahum mab'uusuun

Artinya: Tidakkah mereka itu mengira, bahwa sesungguhnya mereka akan dibangkitkan,

لِيَوْمٍ عَظِيْمٍۙ - ٥

Li Yawmin 'Aziim

Artinya: pada suatu hari yang besar,

يَّوْمَ يَقُوْمُ النَّاسُ لِرَبِّ الْعٰلَمِيْنَۗ - ٦

Yawma yaquumun naasu li Rabbil 'aalamiin

Artinya: (yaitu) pada hari (ketika) semua orang bangkit menghadap Tuhan seluruh alam.

كَلَّآ اِنَّ كِتٰبَ الْفُجَّارِ لَفِيْ سِجِّيْنٍۗ - ٧

Kallaaa inna kitaabal fujjaari lafii Sijjiin

Artinya: Sekali-kali jangan begitu! Sesungguhnya catatan orang yang durhaka benar-benar tersimpan dalam Sijjin.

وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا سِجِّيْنٌۗ - ٨

Wa maa adraaka maa Sijjiin

Artinya: Dan tahukah engkau apakah Sijjin itu?

كِتٰبٌ مَّرْقُوْمٌۗ - ٩

Kitaabum marquum

Artinya: (Yaitu) Kitab yang berisi catatan (amal).

وَيْلٌ يَّوْمَىِٕذٍ لِّلْمُكَذِّبِيْنَۙ - ١٠

Wailuny yawma'izil lil mukazzibiin

Artinya: Celakalah pada hari itu, bagi orang-orang yang mendustakan!

الَّذِيْنَ يُكَذِّبُوْنَ بِيَوْمِ الدِّيْنِۗ - ١١

Allaziina yukazzibuuna bi yawmid diin

Artinya: (yaitu) orang-orang yang mendustakannya (hari pembalasan).

وَمَا يُكَذِّبُ بِهٖٓ اِلَّا كُلُّ مُعْتَدٍ اَثِيْمٍۙ - ١٢

Wa maa yukazzibu bihiii illaa kullu mu'tadin asiim

Artinya: Dan tidak ada yang mendustakannya (hari pembalasan) kecuali setiap orang yang melampaui batas dan berdosa,

اِذَا تُتْلٰى عَلَيْهِ اٰيٰتُنَا قَالَ اَسَاطِيْرُ الْاَوَّلِيْنَۗ - ١٣

Izaa tutlaa'alaihi aayaatunaa qoola asaatiirul awwaliin

Artinya: yang apabila dibacakan kepadanya ayat-ayat Kami, dia berkata, “Itu adalah dongeng orang-orang dahulu.”

كَلَّا بَلْ ۜرَانَ عَلٰى قُلُوْبِهِمْ مَّا كَانُوْا يَكْسِبُوْنَ - ١٤

Kallaa bal raana 'alaa quluubihim maa kaanuu yaksibuun

Artinya: Sekali-kali tidak! Bahkan apa yang mereka kerjakan itu telah menutupi hati mereka.

كَلَّآ اِنَّهُمْ عَنْ رَّبِّهِمْ يَوْمَىِٕذٍ لَّمَحْجُوْبُوْنَۗ - ١٥

Kallaaa innahum 'ar Rabbihim yawma'izil lamah juubuun

Artinya: Sekali-kali tidak! Sesungguhnya mereka pada hari itu benar-benar terhalang dari (melihat) Tuhannya.

ثُمَّ اِنَّهُمْ لَصَالُوا الْجَحِيْمِۗ - ١٦

Summa innahum lasaa lul jahiim

Artinya: Kemudian, sesungguhnya mereka benar-benar masuk neraka.

ثُمَّ يُقَالُ هٰذَا الَّذِيْ كُنْتُمْ بِهٖ تُكَذِّبُوْنَۗ - ١٧

Summa yuqoolu haazal lazii kuntum bihii tukazzibuun

Artinya: Kemudian, dikatakan (kepada mereka), “Inilah (azab) yang dahulu kamu dustakan.”

كَلَّآ اِنَّ كِتٰبَ الْاَبْرَارِ لَفِيْ عِلِّيِّيْنَۗ - ١٨

Kallaaa inna kitaabal abraari lafii'Illiyyiin

Artinya: Sekali-kali tidak! Sesungguhnya catatan orang-orang yang berbakti benar-benar tersimpan dalam ’Illiyyin.

وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا عِلِّيُّوْنَۗ - ١٩

Wa maaa adraaka maa 'Illiyyuun

Artinya: Dan tahukah engkau apakah ’Illiyyin itu?

كِتٰبٌ مَّرْقُوْمٌۙ - ٢٠

Kitaabum marquum

Artinya: (Yaitu) Kitab yang berisi catatan (amal),

يَّشْهَدُهُ الْمُقَرَّبُوْنَۗ - ٢١

Yashhadu hul muqarra buun

Artinya: yang disaksikan oleh (malaikat-malaikat) yang didekatkan (kepada Allah).

اِنَّ الْاَبْرَارَ لَفِيْ نَعِيْمٍۙ - ٢٢

Innal abraara lafii Na'iim

Artinya: Sesungguhnya orang-orang yang berbakti benar-benar berada dalam (surga yang penuh) kenikmatan,

عَلَى الْاَرَاۤىِٕكِ يَنْظُرُوْنَۙ - ٢٣

'Alal araaa'iki yanzuruun

Artinya: mereka (duduk) di atas dipan-dipan melepas pandangan.

تَعْرِفُ فِيْ وُجُوْهِهِمْ نَضْرَةَ النَّعِيْمِۚ - ٢٤

Ta'rifu fii wujuuhihim nadratan na'iim

Artinya: Kamu dapat mengetahui dari wajah mereka kesenangan hidup yang penuh kenikmatan.

يُسْقَوْنَ مِنْ رَّحِيْقٍ مَّخْتُوْمٍۙ - ٢٥

Yusqawna mir rahiiqim makhtuum

Artinya: Mereka diberi minum dari khamar murni (tidak memabukkan) yang (tempatnya) masih dilak (disegel),

خِتٰمُهٗ مِسْكٌ ۗوَفِيْ ذٰلِكَ فَلْيَتَنَافَسِ الْمُتَنَافِسُوْنَۗ - ٢٦

Khitaamuhuu misk; wa fii zaalika falyatanaafasil Mutanaafisuun

Artinya: laknya dari kasturi. Dan untuk yang demikian itu hendaknya orang berlomba-lomba.

وَمِزَاجُهٗ مِنْ تَسْنِيْمٍۙ - ٢٧

Wa mizaajuhuu min Tasniim

Artinya: Dan campurannya dari tasnim,

عَيْنًا يَّشْرَبُ بِهَا الْمُقَرَّبُوْنَۗ - ٢٨

'Ainaiy yashrabu bihal muqarrabuun

Artinya: (yaitu) mata air yang diminum oleh mereka yang dekat (kepada Allah).

اِنَّ الَّذِيْنَ اَجْرَمُوْا كَانُوْا مِنَ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا يَضْحَكُوْنَۖ - ٢٩

Innal laziina ajramuu kaanuu minal laziina aamanuu yadhakuun

Artinya: Sesungguhnya orang-orang yang berdosa adalah mereka yang dahulu menertawakan orang-orang yang beriman.

وَاِذَا مَرُّوْا بِهِمْ يَتَغَامَزُوْنَۖ - ٣٠

Wa izaa marruu bihim yataghaamazuun

Artinya: Dan apabila mereka (orang-orang yang beriman) melintas di hadapan mereka, mereka saling mengedip-ngedipkan matanya,

وَاِذَا انْقَلَبُوْٓا اِلٰٓى اَهْلِهِمُ انْقَلَبُوْا فَكِهِيْنَۖ - ٣١

Wa izan qalabuuu ilaaa ahlihimun qalabuu fakihiin

Artinya: dan apabila kembali kepada kaumnya, mereka kembali dengan gembira ria.

وَاِذَا رَاَوْهُمْ قَالُوْٓا اِنَّ هٰٓؤُلَاۤءِ لَضَاۤلُّوْنَۙ - ٣٢

Wa izaa ra awhum qooluuu inna haaa'ulaaa'i ladaaal luun

Artinya: Dan apabila mereka melihat (orang-orang mukmin), mereka mengatakan, “Sesungguhnya mereka benar-benar orang-orang sesat,”

وَمَآ اُرْسِلُوْا عَلَيْهِمْ حٰفِظِيْنَۗ - ٣٣

Wa maaa ursiluu 'alaihim haafiziin

Artinya: padahal (orang-orang yang berdosa itu), mereka tidak diutus sebagai penjaga (orang-orang mukmin).

فَالْيَوْمَ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنَ الْكُفَّارِ يَضْحَكُوْنَۙ - ٣٤

Fal yawmal laziina aamanuu minal kuffaari yadhakuun

Artinya: Maka pada hari ini, orang-orang yang beriman yang menertawakan orang-orang kafir,

عَلَى الْاَرَاۤىِٕكِ يَنْظُرُوْنَۗ - ٣٥

'Alal araaa'iki yanzuruun

Artinya: mereka (duduk) di atas dipan-dipan melepas pandangan.

هَلْ ثُوِّبَ الْكُفَّارُ مَا كَانُوْا يَفْعَلُوْنَ ࣖ - ٣٦

Hal suwwibal kuffaaru maa kaanuu yaf'aluun

Artinya: Apakah orang-orang kafir itu diberi balasan (hukuman) terhadap apa yang telah mereka perbuat?

(Tribunnews.com/Latifah)

Berita lainnya terkait Bacaan Doa

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas