Surat At Tin Ayat 1-8, Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin dan Terjemahannya
Simak inilah bacaan surat At Tin ayat 1-8 dalam tulisan Arab, latin dan terjemahannya.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini bacaan surat At Tin ayat 1-8 dalam tulisan Arab, latin dan terjemahannya.
At Tin merupakan surat ke-95 dalam al-Qur'an.
Diturunkan setelah surat Al Buruj, surat ini terdiri atas 8 ayat dan termasuk golongan surah Makkiyah.
Surat At Tin diturunkan di Mekah, sebelum Nabi Muhammad hijrah ke Madinah.
Nama At Tin diambil dari kata At Tin yang terdapat pada ayat pertama surat ini yang artinya "buah Tin".
Baca juga: Surat Al Insyiqaaq Ayat 1-25: Bacaan Arab dan Latin, Terjemahan Bahasa Indonesia dan Tafsir Singkat
Baca juga: Bacaan Surat Al Mutaffifin Ayat 1-36, Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Terjemahannya
Surat At Tin Ayat 1-8
وَالتِّيْنِ وَالزَّيْتُوْنِۙ - ١
wat-tīni waz-zaitụn
Artinya: Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun,
وَطُوْرِ سِيْنِيْنَۙ - ٢
wa ṭụri sīnīn
Artinya: demi gunung Sinai,
وَهٰذَا الْبَلَدِ الْاَمِيْنِۙ - ٣
wa hāżal-baladil-amīn
Artinya: dan demi negeri (Mekah) yang aman ini.
لَقَدْ خَلَقْنَا الْاِنْسَانَ فِيْٓ اَحْسَنِ تَقْوِيْمٍۖ - ٤
laqad khalaqnal-insāna fī aḥsani taqwīm
Artinya: Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya,
ثُمَّ رَدَدْنٰهُ اَسْفَلَ سَافِلِيْنَۙ - ٥
ṡumma radadnāhu asfala sāfilīn
Artinya: kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya,
اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ فَلَهُمْ اَجْرٌ غَيْرُ مَمْنُوْنٍۗ - ٦
illallażīna āmanụ wa 'amiluṣ-ṣāliḥāti fa lahum ajrun gairu mamnụn
Artinya: kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan; maka mereka akan mendapat pahala yang tidak ada putus-putusnya.
فَمَا يُكَذِّبُكَ بَعْدُ بِالدِّيْنِۗ - ٧
fa mā yukażżibuka ba'du bid-dīn
Artinya: Maka apa yang menyebabkan (mereka) mendustakanmu (tentang) hari pembalasan setelah (adanya keterangan-keterangan) itu?
اَلَيْسَ اللّٰهُ بِاَحْكَمِ الْحٰكِمِيْنَ ࣖ - ٨
a laisallāhu bi`aḥkamil-ḥākimīn
Artinya: Bukankah Allah hakim yang paling adil?
Baca juga: BACAAN Surat Yasin dan Doa Tahlil dalam Tulisan Arab dan Latin, Baik Dibaca Setiap Malam Jumat
Baca juga: Surat Abasa dalam Tulisan Arab dan Latin Lengkap dengan Terjemahannya
Tafsir Surat At Tin
Berikut tafsir surat At Tin Ayat 1-8, dikutip dari quran.kemenag.go.id:
Ayat 1
Demi buah Tin dan Zaitun,
Ayat 2
demi gunung Sinai,
Ayat 3
dan demi negeri Mekah yang aman ini. Buah Tin dan Zaitun banyak tumbuh di Syam dan Baitul makdis, tempat para nabi diutus, antara lain Nabi Isa. Gunung Sinai adalah tempat Nabi Musa bermunajat, sedangkan Mekah adalah tempat kelahiran dan pengutusan Nabi Muhammad. Ketiga nabi ini memiliki misi yang sama, yaitu mengajak manusia menuju tauhid.
Ayat 4
Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk fisik yang sebaik-baiknya, jauh lebih sempurna daripada hewan. Kami juga bekali mereka dengan akal dan sifat-sifat yang unggul. Dengan kelebihan-kelebihan itulah Kami amanati manusia sebagai khalifah di bumi.
Ayat 5
Kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya, yaitu ke neraka, bila mereka durhaka kepada Allah dan tidak menaati utusan-Nya. Ketika itu, kesempurnaan fisik, akal, dan sifat mereka tidak akan menyelamatkannya dari azab Allah.
Ayat 6
Kami masukkan manusia ke neraka, kecuali orang-orang yang benar-benar beriman dan mengerjakan kebajikan, baik spiritual maupun sosial, secara ikhlas dan sesuai syariat Islam; maka mereka akan mendapat pahala yang tidak ada putus-putusnya dan tidak pula berkurang. Kami selamatkan mereka dari neraka dan Kami berikan itu semua kepada mereka sebagai ganjaran dari Kami.
Ayat 7
Allah menciptakanmu dengan bentuk yang sempurna dari setetes mani yang menjadi janin, kemudian melewati berbagai tahap dari bayi, remaja, dewasa, tua, hingga meninggal. Itu merupakan dalil yang paling jelas tentang kekuasaan Allah; bahwa Dia kuasa untuk membangkitkanmu dari kematian. Maka, apa yang menyebabkan mereka mendustakanmu tentang hari pembalasan yaitu hari kiamat setelah adanya keterangan-keterangan yang gamblang itu?
Ayat 8
Bukankah Allah adalah hakim yang paling adil? Jangan kaukira Allah menciptakan manusia secara sia-sia dengan tidak memberinya perintah dan larangan. Allah telah menurunkan aturan syariat. Dia akan memberi putusan dengan adil; memberi pahala kepada orang yang taat dan menghukum orang yang bersalah.
(Tribunnews.com/Latifah)