Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lipatan atau kelopak mata (eyelid) tidak hanya dapat mempercantik penampilan wajah saja, namun juga melindungi mata dari partikel debu, benda asing dan keringat.

Oleh karena itu, banyak orang di seluruh dunia yang ingin memiliki eyelid atau kini disebut 'double eyelid'.

Baca juga: Marsha Aruan Jadi Wanita Bucin yang Ingin Asmaranya Mirip Drama Korea

Baca juga: Startup Kecantikan Milik Luna Maya Raih Pendanaan 5 Juta USD dari AC Ventures, SiCepat dan DMMX

Tindakan bedah semi-operasi untuk menghasilkan eyelid yang sempurna kerap jadi pilihan.

Hal ini lebih pada estetika penampilan wajah mereka, agar tampilan wajah dan pulasan make up terlihat lebih cantik dan flawless.

Lalu apa itu double eyelid ?

Di Korea Selatan (Korsel), istilah double eyelid ini menjadi sangat populer, karena ini menjadi bagian dari standard kecantikan mereka.

Dikutip dari laman www.verywellhealth.com, Rabu (24/11/2021), eyelid atau lipatan mata adalah lapisan tipis kulit yang menutupi dan melindungi mata.

Mata mengandung otot yang menarik kelopak mata untuk bisa 'membuka' mata, baik secara sadar maupun tidak sadar.

Lalu apa fungsi utama eyelid ini?

Perlu diketahui, eyelid manusia mengandung deretan bulu mata yang melindungi mata dari partikel debu, benda asing, dan keringat.

Salah satu fungsi utamanya adalah untuk melindungi mata dan menahan benda asing.

Sedangkan fungsi penting lainnya yakni secara teratur menyebarkan air mata di permukaan mata agar tetap lembab.

Dengan setiap kedipan, ada sedikit mekanisme pemompaan atau pemerasan yang mengekspresikan air mata pada mata anda.

Selain itu, ada sedikit gerakan horizontal yang mendorong air mata ke arah puncta, pipa pembuangan air mata untuk pembuangan dan drainase yang tepat.

Tak sedikit yang merasa lipatan mata mereka kurang proporsional atau tidak terlihat indah jika dipulas make up.

Salah satu dokter kecantikan yang concern pada bidang ini adalah dr. Catherine Soebroto yang telah banyak melakukan treatment kepada mereka yang merasa kurang percaya diri secara penampilan.

Lalu apa saja treatment agar semakin percaya diri?

Treatment yang paling banyak dikerjakan oleh dr .Catherine adalah membuat double eyelid.

Saat ini ia telah menangani ratusan pasien yang meminta dibuatkan lipatan mata atau memperbaiki lipatan matanya.

Kondisi mata para pasiennya pun beragam, ada yang memiliki mata sipit tanpa adanya lipatan, lalu ada pula yang pernah melakukan treatment double eyelid di tempat lain namun kurang memuaskan.

"Pasien yang datang bemacam-macam, ada yang datang dengan mata sipit tanpa lipatan dan ingin dibuat lipatan mata supaya mata terlihat lebih besar. Ada yang datang karena pernah buat lipatan mata di tempat lain tetapi gagal dan ingin diperbaiki," ujar dr. Catherine, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (24/11/2021).

Tidak hanya itu, kata dia, diantara mereka juga ada yang memiliki bentuk mata yang tidak simetris sejak lahir dan ada pula pasien yang kelopak matanya tampak turun karena faktor usia.

"Ada yang datang karena mata tidak simetris dari lahir dan ingin dibentuk lebih simetris. Ada juga pasien yang sudah berumur dan kelopak mata atasnya jatuh, sehingga butuh diperbaiki agar lebih baik," kata dr. Catherine.

Saat melihat hasil eyelid di akun Instagram kliniknya @dr.belle.clinic, tampilan before dan after para pasiennya memang tampak sangat berbeda.

Ia pun menjelaskan bahwa teknik yang digunakan dalam treatment ini adalah teknik semi-operasi.

Pada momen ini, mata tidak disayat secara penuh, namun hanya dilakukan sayatan kecil saja untuk mengeluarkan lemak pada mata dan memasukan benang agar terbentuk lipatan mata yang indah.

Karena hanya dengan sayatan kecil sebesar 0,5 mm, maka efek bengkak yang ditimbulkan akan sangat minimal dan pasien pun dapat langsung melanjutkan aktivitasnya seperti biasa.

Hasil lipatan ini juga bersifat permanen, sehingga tidak perlu dilakukan pengulangan lagi, cukup 1 kali pengerjaan saja.

dr. Catherine kemudian menambahkan, teknik semi operasi ini berbeda dengan teknik sulam yang dikerjakan banyak salon kecantikan.

Pengerjaan menggunakan teknik semi operasi ini, kata dia, akan menghasilkan hasil lipatan yang natural dan tampak seperti lipatan asli dari lahir.

Tentunya pengerjaan double eyelid ini tidak hanya terbatas pada kaum perempuan saja, namun laki-laki pun bisa mendapatkannya.

Terkait hal ini, pasien yang memiliki keinginan untuk melakukan treatment double eyelid, sebelumnya harus melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dr. Catherine.

Selanjutnya, kondisi mata mereka akan dicek menggunakan alat khusus untuk menentukan besarnya lipatan yang cocok dengan wajahnya.

Pasien pun tidak perlu khawatir terkait rasa sakit yang ditimbulkan, karena akan dilakukan double anestesi pada proses pengerjaannya yakni menggunakan cream dan injeksi.

Sehingga saat dilakukan proses pengerjaan, pasien akan tetap merasa nyaman.

Lalu berapa lama proses pengerjaan double eyelid pada pasien?

Proses pembuatan double eyelid ini biasanya berlangsung sekitar 1 jam, namun ini tergantung dari banyak atau sedikitnya lemak yang ada pada mata pasien.

Semakin banyak lemak, maka umumnya proses pengerjaan pun akan membutuhkan waktu yang sedikit lebih lama.

Kendati demikian, saat pasien pulang dari klinik pasca melakukan treatment tersebut, mereka akan diberikan obat-obatan untuk mempercepat proses penyembuhannya.

Selain itu, pasien juga disarankan untuk melakukan kontrol kembali 1 minggu untuk melihat hasil double eyelid yang kini dimilikinya.

Namun mereka tidak perlu membuka jahitan untuk teknik semi operasi ini.

dr. Catherine pun menyarankan bagi siapapun yang ingin membuat double eyelid, untuk melakukannya ke ahlinya yakni dokter, bukan melakukan treatment dengan orang awam di salon yang tidak mengetahui tentang anatomi mata.

Karena area mata merupakan area yang sangat berbahaya, jika terjadi sesuatu, maka akan sangat fatal akibatnya.