Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Anak Sulit Diatur? Metode Time Out Bisa Jadi Solusi Bagi Orangtu Mendisiplinkan Mereka

Time out adalah salah satu cara yang dapat digunakan mendisiplinkan anak ketika melakukan perbuatan melanggar aturan yang telah disepakati bersama.

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Willem Jonata
zoom-in Anak Sulit Diatur? Metode Time Out Bisa Jadi Solusi Bagi Orangtu Mendisiplinkan Mereka
Shutterstock
Ilustrasi foto bersama keluarga (Shutterstock) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kadang kala anak sulit diatur. Bahkan orangtua sampai kesulitan melarang mereka melakukan sesuatu demi keamanan dan keselamatannya.

Apa yang harus dilakukan orangtua untuk mendisiplinkan anak? Metode time out bisa jadi solusinya.

Time-out adalah salah satu cara yang dapat digunakan untuk mendisiplinkan anak ketika melakukan perbuatan yang melanggar aturan yang telah disepakati bersama.

Menurut Dokter Spesialis Anak dan Konsultan Penyakit Infeksi Tropis. dr. Mulya Rahma Karyanti, Sp.A(K), M.Sc, cara ini efektif dilakukan saat anak sulit diatur dan tidak perlu menggunakan kekerasan. 

"Saat anak nakal, dulu budaya kita sentil, dipukul, itu tidak boleh sebenarnya secara keilmuan medis. Jadi harus di time out," ungkapnya pada acara Talkshow “Women in Leadership in Public Health” di Jakarta, Kamis (23/3/2023). 

Metode ini bisa dilakukan sejak anak masih berusia satu tahun.

Baca juga: Bahaya Stunting, Presiden Jokowi Sebut Pentingnya Pemberian Gizi Anak sejak dalam Kandungan

Berita Rekomendasi

Kalau umur satu tahun, time-out bisa dilakukan satu menit. Usia dua tahun 2 menit, dan seterusnya.  

Time-out bisa dilakukan ketika misalnya, anak naik ke atas meja, dan tidak mau turun

"Sudah dikasih tahu,Tapi di masih saja. Ketiga kali dikasih peringatan masih gak nurut, baru lakukan aturan time out," papar de

Metode time-out pun bisa dilakukan dengan berbagai jenis. 

Semisal, saat anak nakal maka bisa diminta berdiri di pojok, depan kaca, di atas karpet, dan sebagainya.

"Kamu berdiri di situ ya, satu menit ya. Jadi oh ternyata mama serius, akhirnya dia mengerti time-out, dan tidak nyakitin fisik. Jadi tidak boleh dikunci di dalam kamar, harus lihat kondisi," tutupnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas