Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Libur Maulid Nabi 2023 Jatuh pada Tanggal Berapa? Ini Jadwalnya

Berikut jadwal libur Maulid Nabi 2023 menurut SKB 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2023.

Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Libur Maulid Nabi 2023 Jatuh pada Tanggal Berapa? Ini Jadwalnya
freepik
Ilustrasi Maulid Nabi Muhammad SAW. Berikut jadwal libur Maulid Nabi 2023 menurut SKB 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2023. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut jadwal libur Maulid Nabi 2023.

Maulid Nabi adalah peringatan hari lahir Nabi Muhammad SAW.

Mengutip dari Baznas.go.id, hari lahir Nabi Muhammad SAW ialah 12 Rabiul Awwal, Tahun Gajah (570 M).

Oleh karena itu, setiap tanggal tersebut diperingati sebagai Maulid Nabi SAW.

Lalu kapan libur Maulid Nabi 2023?

Baca juga: Amalan Sunnah untuk Peringati Malam Maulid Nabi, Disertai Bacaan Doanya

Menurut SKB 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2023, libur Maulid Nabi jatuh pada Kamis, 28 September 2023.

Selain itu, tidak ada tambahan cuti pada hari libur Maulid Nabi 2023.

BERITA REKOMENDASI

Sejarah Maulid Nabi Muhammad SAW

Mengutip dari tayangan OASE Tribunnews yang berjudul Makna Peringatan Maulid Nabi Muhammad, Dosen UIN Purwokerto Saizu Purwokerto, Mawi Khusni Albar, M. Pd. I menjelaskan mengenai sejarah Maulid Nabi Muhammad SAW:

Mawi mengatakan, ada beberapa versi mengenai sejarah Maulid Nabi Muhammad SAW.

Versi pertama, Maulid Nabi Muhammad SAW pertama muncul pada zaman Salahuddin Al Ayubi di tahun 1993 M.

Salahuddin saat itu menganjurkan umatnya guna membangkitkan semangat jihad kaum Muslim.


Saat itu Salahuddin Al Ayubi sedang dalam masa perang melawan tentara salib.

Namun versi tersebut masih menjadi perdebatan dari beberapa pihak.

Ada yang bependapat bahwa Salahuddin Al Ayubi bukan pelopor Maulid Nabi Muhammad SAW.

Lantaran mereka beranggapan, tidak ditemukan catatan sejarah yang menerangkan perihal Salahuddin Al Ayubi menjadikan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai bagian perjuangan dalam perang salib.

Sementara dalam kitab karya Syekh Jalaluddin as-Suyuthi, perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW dilakukan pertama kali oleh Raja Mudhofar.

Raja Mudhofar adalah penguasa wilayah irbin yang merupakan raja pemberani, alim, dermawan dan juga adil.

Pendapat lain mengatakan, perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW diadakan oleh Al Muiz Lidinillah.

Al Muiz Lidinillah merupakan Khalifah Fatimiyah yang berasal dari Mesir dengan mazhab Syiah.

Kemudian dari Mazhab Sunni, pertama kali yang mengadakan Maulid Nabi yaitu Syamsud Daulah.

(Tribunnews.com/Farrah Putri)

Artikel Lain Terkait Libur Maulid Nabi 2023

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas