Beda Jawaban Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil soal Kemungkinan Duet Bareng di Pilpres 2024
Sementara itu, soal kemungkinan duet dengan Ganjar, menurut Ridwan Kamil kalau sudah ditakdirkan berpasangan, maka sudah digariskan Tuhan
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menanggapi soal survei elektabilitas dan kemungkinan berpasangan dalam Pilpres 2024.
Soal elektabilitas, Ridwan Kamil menyebut bahwa dirinya bersyukur jika angka surveinya bagus.
Namun jika angka surveinya menurun, maka yang terbaik menurutnya adalah melakukan evaluasi.
Sementara itu, soal kemungkinan duet dengan Ganjar, menurut Ridwan Kamil kalau sudah ditakdirkan berpasangan, maka sudah menjadi takdir yang digariskan Tuhan.
Sehingga siapapun tidak bisa menolak dan menghindari takdirnya.
"Kita nggak pernah minta disurvei, kalau disurvei ya terima saja, hasilnya bagus ya Alhamdulillah."
Baca juga: Dukungan kepada Ganjar Pranowo Kian Menguat dari PPP di Berbagai Daerah, Terbaru dari Papua Barat
"Kalau hasilnya tidak (bagus) ya dievaluasi. Jadi begitu saja, karena ini terus akan berulang-ulang dan tentunya kita sikapi dengan baik-baik."
"(Lebih baik) tentunya kita fokus bekerja."
"(Ditakdirkan duet dengan Ganjar) siapapun yang tertakdirkan, sudah digariskan Tuhan."
"Kita saling mendoakan saja, yang penting Indonesia keren," jelas Ridwan Kamil saat dipertemukan dalam sebuah talk show dengan Ganjar dalam acara G20 di Solo, Jumat (28/10/2022) dikutip dari tayangan Kompas Tv.
Respon berbeda justru disampaikan Ganjar Pranowo.
Baca juga: Persaingan Ketat Prabowo, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan: Faktor Tiket & Cawapres Akan Menentukan
Gubernur Jawa Tengah itu enggan menanggapi soal pencalonannya di Pilpres 2024, meskipun elektabilitasnya berada di posisi teratas.
Ia juga memilih tidak berkomentar tentang kemungkinan duet dengan Ridwan Kamil.
Hal tersebut dilakukan Ganjar semata-mata untuk menjaga keharmonisannya bersama PDI-Perjuangan.
Pasalnya baru-baru ini, Ganjar dipanggil DPP PDIP lantaran tanggapannya soal pencalonan Pilpres 2024.
Hal tersebut akhirnya mengundang perhatian publik dan membuat PDIP bereaksi.
Mengutip Kompas Tv, Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto menjelaskan pemanggilan kepada Ganjar Pranowo ini dilakukan guna meminta klarifikasi pihaknya terkait pernyataannya yang siap maju Pilpres 2024 demi bangsa dan negara.
Baca juga: DPC PPP Jakarta Pusat Dukung Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024
"Pak Ganjar akan kami (minta) lakukan klarifikasi terkait dengan pernyataannya," kata Hasto, dikutip dari tayangan Kompas Tv, Minggu (23/10/2022).
Pasalnya, Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, belum mengumumkan siapa bakal capres yang akan diusungnya.
Untuk saat ini, lanjut Hasto, PDIP masih fokus bergerak ke bawah menguatkan seluruh kader dan anggotanya.
"PDIP makin menguat di dalam bergerak ke bawah untuk menyatu dengan kekuatan rakyat."
"Masalah capres dan cawapres belum dilakukan pengumuman oleh Bu Mega, kita tunggu saja momentumnya," tegas Hasto.
Sebelumnya, Hasto juga mengomentari pernyataan Ganjar.
Ia meminta agar pernyataan Ganjar tersebut tidak dijadikan gimmick politik.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)