Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Sekber Jokowi Nusantara Tomson Manurung menilai duet Ganjar Pranowo dan Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko di Pilpres 2024 sangat serasi.

"Ganjar-Moeldoko adalah pasangan serasi dan sebuah realitas politik yang menggabungkan kuantitas dan kualitas sipil-militer," kata Tomson kepada wartawan, Kamis (18/5/2023).

Baca juga: Cak Imin Yakin Golkar Tak Akan Gabung PDIP dan PPP untuk Dukung Ganjar

Menurutnya, kekuatan pasangan Ganjar-Moeldoko sangat dahsyat. Sebab, sebagai anak ideologis Bung Karno maka pemilih fanatik PDIP akan bersatu memenangkan Ganjar.

"Selain itu, kedekatan Ganjar dengan para ulama yang berpengaruh di PBNU tentu akan mendukung beliau," ujar Tomson.

Tomson menilai Gubernur Jawa Tengah itu sangat menghormati tokoh-tokoh Nahdlatul Ulama (NU).

Hal itu terbukti ketika mengunjungi Gus Mus, Gus Baha, Habib Lutfi, dan setelah diumumkan sebagai capres PDIP.

Di sisi lain, kata dia, sebagai tokoh militer, Moeldoko mempunyai pengalaman dalam geopolitik dan dekat dengan para ulama.

"Kedekatan Ganjar dan Moeldoko kepada Presiden Joko Widodo juga merupakan salah satu perekat keduanya untuk diusung menjadi calon presiden dan wakil presiden," ucap Tomson.

Baca juga: Politikus PDIP Soal Waktu Megawati Umumkan Cawapres Ganjar: Tidak Bisa Grusa Grusu

Tomson menilai Ganjar dan Moeldoko bisa melanjutkan program-program yang digagas Presiden Jokowi.

"Kedua tokoh ini dekat dengan Presiden Jokowi dan penerus program-programnya, diperkuat dengan Moeldoko selaku KSP yang tahu dan paham apa yang telah, sedang, dan akan dikerjakan Jokowi sebagai presiden," tegasnya.

Selain itu, Tomson menyebut dengan pengalaman sebagai Gubernur Jawa Tengah, Ganjar mampu memecahkan persoalan rakyat.

Lebih lanjut, Tomson menilai kedua figur tersebut merupakan sosok yang nasionalis tulen.

"Ganjar dibesarkan dalam rumah besar ideologi marhaenisme, sedangkan Moeldoko merupakan TNI yang nasionalis dan benteng penjaga Kebhinekaan dan Pancasila," imbuhnya.