Survei Voxpol: Elektabilitas Partai Gerindra Kalahkan PDIP
Lembaga survei Voxpol Center Research and Consulting merilis hasil survei terbaru terkait Pemilu 2024. Elektabilitas Gerindra kalahkan PDIP.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Lembaga survei Voxpol Center Research and Consulting merilis hasil survei terbaru terkait Pemilu 2024, Selasa (15/8/2023).
Selain mengukur elektabilitas bakal calon presiden dan cawapres, survei ini juga menangkap elektabilitas partai politik (Parpol).
Elektabilitas Partai Gerindra menjadi yang teratas, mengungguli PDI Perjuangan (PDIP).
Partai yang dipimpin Prabowo Subianto itu mendapat angka 25,7 persen.
Sementara PDIP di posisi kedua dengan 22,6 persen.
"Survei ini menunjukkan jika pemilu legislatif dilaksanakan saat survei ini, maka akan ada pergeseran posisi partai politik di mana dominasi PDI Perjuangan mulai digantikan oleh partai Gerindra yang kini berada pada posisi pertama," ungkap Direktur Eksekutif Voxpol Center, Pangi Syarwi Chaniago.
Baca juga: Survei Voxpol: Sandiaga Uno Kalahkan Erick Thohir, Jadi Top of Mind Cawapres
Sementara itu, di belakang Gerindra dan PDIP terdapat PKS di posisi ketiga dengan elektabilitas 8,5 persen.
Lalu Partai Nasdem dengan elektabilitas 7,6 persen di posisi ke empat, dan PKB dengan elektabilitas 6 persen di posisi kelima.
Selengkapnya, berikut hasil survei elektabilitas partai politik dari Voxpol Center.
1. Partai Gerinda : 25,7 persen
2. PDIP : 22,6 persen
3. PKS : 8,5 persen
4. Partai NasDem : 7,6 persen
5. PKB : 6 persen
6. Partai Golkar : 4,3 persen
7. Partai Demokrat : 4,2 persen
8. PAN : 2,5 persen
9. Partai Perindo : 2,4 persen
10. PPP : 1,6 persen
Baca juga: Elektabilitas Prabowo Ungguli Ganjar Pranowo dan Anies dalam Survei Capres Voxpol Terbaru
11. Partai Gelora : 0,7 persen
12. Partai Hanura : 0,7 persen
13. PSI : 0,3 persen
14. Partai Ummat : 0,3 persen
15. Partai Bulan Bintang : 0,3 persen
16. Partai Buruh : 0,2 persen
17. Partai Garuda : 0,2 persen
18. Partai Kebangkitan Nusantara : 0 persen
19. Tidak Tahu/Tidak Jawab : 12,1 persen
Diketahui data survei ini diambil pada 24 Juli sampai 2 Agustus 2023.
Jumlah responden sebanyak 1.200 orang dengan margin error kurang lebih 2,83 persen.
Sampel ini tersebar di 34 provinsi.
Setiap responden terpilih diwawancarai secara mendalam dengan metode tatap muka (face to face) oleh surveyor yang terlatih.
(Tribunnews.com/Gilang Putranto)