Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Prabowo Mengaku Pernah Bekerja di Desa Saat Usia 18 Tahun

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bercerita kiprahnya dalam membangun desa.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Prabowo Mengaku Pernah Bekerja di Desa Saat Usia 18 Tahun
Kompas.com
Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, saat memberi sambutan dalam acara Seminar Nasional Kebangsaan Bersama 1000 Guru  Besar, Rektor dan Cendekiawan se-Indonesia, di Hotel Bidakara Jakarta, Sabtu (30/9/2023). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bercerita kiprahnya dalam membangun desa.

Ia mengaku dirinya sudah mengabdikan diri untuk masyarakat sejak muda.

Bahkan kata Prabowo, saat dirinya masih berusia 18 tahun dirinya pernah membangun desa bersama MS Hidayat, sosok yang pernah jadi Menteri Perindustrian tahun 2009-2014.

"Saya dari umur 18 tahun sudah pernah bekerja di desa-desa," kata Prabowo dalam Seminar Nasional Kebangsaan Bersama 1000 Guru, Rektor & Cendekiawan di Jakarta, Sabtu (30/9/2023).

Kemudian, Prabowo mengaku kala ia pulang dari luar negeri, dirinya mendirikan Yayasan Lembaga Pembangunan di Bandung.

"Kita membentuk corps pioneer di desa-desa di Tangerang, Gunung Kidul, Bali," ujar dia.

Baca juga: Bicara Swasembada Pangan, Prabowo: Masih Ada Tokoh yang Menyerang Untuk Apa Food Estate?

Selain itu, Prabowo juga mengatakan di ujung tahun 1980-an, ia yang saat itu berpangkat Letnan Kolonel, pernah melatih 1000 sarjana untuk membangun desa-desa miskin dan tertinggal.

Berita Rekomendasi

"Sekarang sudah ada yang jadi bupati di desa yang paling miskin, dan saya bangga dari 1000 hampir tidak ada yang gagal," jelas Prabowo.

Selain itu, Prabowo juga membeberkan dirinya ikut terlibat dalam kepengurusan Yayasan Supersemar dan memberikan beasiswa kepada anak-anak dari keluarga miskin.

Baca juga: Kritik Ekonomi Neoliberal, Prabowo: Ajaran Keserakahan Tidak Cocok dengan Kita

Kehidupan petani pun tak luput dari perhatian Prabowo. Ia mengatakan pernah bekerja sama dengan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) untuk memastikan kesejahteraan para petani.

"Saya selain di tentara, mengurusi desa tertinggal, rakyat miskin, rakyat yang tidak berdaya," tutur Prabowo.

"Waktu kita bersama-sama di HKTI, kita yang memperjuangkan pertama dana 1 Milyar 1 Desa, ada tandatangan saya bersama APDESI (Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia)," pungkas dia.

Selain soal kesejahteraan rakyat, sejumlah isu seperti impor bahan pangan hingga ekonomi turut menjadi sorotan Prabowo dalam forum tersebut. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas