Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan

TRIBUNNEWS.COM, KUTAI KARTANEGARA - Ratusan relawan tampak antusias saat calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menyambangi Pasar Selasa Loa Kulu di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Rabu (6/12/2023).

Berdasarkan pantauan Tribunnews.com, Ganjar yang tiba di Pasar Selasa Loa Kulu sekitar pukul 11.32 WITA langsung disambut teriakan 'Hidup Pak Ganjar Presiden Kita' oleh massa relawan dan pedagang.

Massa relawan yang mayoritas memakai kaos berwarna merah khas salah satu partai pengusung Ganjar tampak berusaha meraih perhatian capres tersebut dengan meneriakan nama eks Gubernur Jawa Tengah itu.

Ganjar yang berjalan perlahan memasuki area pasar pun juga terlihat sambil menyalami para pendukung dan pedagang di area tersebut.

Pada saat Ganjar berjalan terdengar cukup keras teriakan yang dilontarkan oleh para relawan dan pedagang di lokasi pasar.

Baca juga: TPN Ganjar-Mahfud Minta KPU Tak Ubah Format Debat Capres-cawapres

"Hidup Pak Ganjar Presiden Kita," seru para relawan itu.

Tak hanya itu, Ganjar juga tampak berdialog dengan para pedagang salah satunya yang dengan Yustianawati.

Mendapat kesempatan berdialog dengan Ganjar seakan jadi peluang bagi Yustianawati untuk menyampaikan keluhannya.

Yustianawati yang merupakan pedagang sayur mayur mengeluhkan tingginya harga cabai saat ini.

"Cabai harganya sudah turun?" tanya Ganjar.

Baca juga: Ganjar Pranowo Respons Kritik Gibran Soal Fasilitas SMK di Surakarta: Kelihatan Beliau Siap Debat

"Masih mahal harganya," tutur Yustianawati.

"Berapa?," tanya Ganjar lagi.

"Rp 90 ribu," jawab Yustianawati.

"Rp 90 ribu?" ucap Ganjar seraya kaget dengar harga cabai tersebut.

Lantas ia pun kembali bertanya, sebelum mengalami kenaikan berapa harga cabai di pasar tersebut.

"Biasanya berapa?" tanya pria berambut putih itu.

"Rp 50 ribu," ujar Yustianawati.

Lalu Ganjar pun lantas mendoakan agar dagangan yang dijual Yustianawati bisa laris terjual.

Kemudian ia yang didampingi Ketua DPD PDI-P Kaltim bergeser dari kios Yustianawati menuju ke area luar pasar.

Ketika menjelang akses keluar, Ganjar sudah disambut oleh beberapa anak kecil yang mengajaknya untuk bersalaman.

Melihat permintaan itu Ganjar pun cukup antusias dan membalas salaman dengan gaya tos kepada anak-anak kecil tersebut.