Laporan Wartawan Tribunnews, Erik Sinaga

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretariat Bersama (Sekber) Kuning Ijo Biru (KIB) bersama Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menggelar Diskusi bertema Kupas Pikiran dan Kalibrasi Capres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Minggu (24/12/2023).

Dalam acara tersebut, koordinator KIB Habil Marati meminta Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar melaksanakan tiga hal.

Pertama, agar merealisasikan dan menunaikan gagasan perubahan seperti konsistensi menunaikan janji di DKI Jakarta saat Anies jadi gubernur.

Kedua, mengayomi dan melindungi masyarakat lemah.

"Ketiga fasilitasi dan bantulah rakyat yang miskin turun-temurun," kata Habil, dalam keterangan tertulisnya,

Habil Marati katakan konsolidasi KIB bersama ribuan Mahasiswa Sejateng-DIY, membuktikan Gagasan Perubahan AMIN makin diterima kalangan mahasiswa.

Janji Anies

Anies yang hadir pada acara tersebut mengatakan jika terpilih pada Pilpres 2024, akan mengelola APBN dan diprioritaskan untuk pemerataa keadilan pembangunan.

Anies Baswedan berjanji akan wujudkan semua visi dan misi dan evaluasi kebijakan yang menguntungkan oligarki.

Mantan rektor Universitas Paramadina itu mengatakan akan menjalankan kebijakan pro rakyat dan melaksanakan pemberantasan korupsi serta melakukan pemiskinan koruptor.

"Negara akan menegakan hukum seadil-adilnya," kata Anies.

Baca juga: Ganjar di Solo Minta Kader PDIP Awasi Kecurangan Pemilu: Banteng Bisa Ngamuk

Anies Baswedan juga akan mengevaluasi IKN dan dana IKN untuk mensupport 40 kota yang sudah ada untuk meghadirkan kota berkualitas selevel Jakarta.

Turut hadir dalam diskusi bersama para mahasiswa ini yakni pengamat politik Rocky Gerung.

Kemudian para eksponen KIB Andrianto Andri, Prof Anwar Sanusi, Yasin Kara, Reffly Harun, Geish Khalifah, Sirojudin Wahab. Kemudian dari PKB ada Sekjen Hasanudin Wahid, Wakil Ketua Umun Jazilul Fawaid.

Dari Partai Nasdem turut hadie Teguh Juwarno, Sekjen Hermawi taslim dan Sugeng Suparwoto.