Cak Imin Janji Langsung Jalankan Program Slepet Kalau Menang di Pilpres 2024
Cak Imin, mengaku senang dengan kaum muda di Semarang yang datang ke acara Slepet Imin.
Penulis: Reza Deni
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, mengaku senang dengan kaum muda di Semarang yang datang ke acara Slepet Imin.
Para anak muda tersebut, dikatakan Cak Imin, memberikan semacam pencerahan untuknya agar jika terpilih nanti di Pilpres 2024, semua visi misi AMIN bisa terimplementasi.
"Tidak hanya gagasan di ruang kosong itu, tetapi gagasan konsep teori sampai pada implementasi," kata Cak Imin di Semarang, Minggu (24/12/2023) malam.
Dia menyebut banyak program bagi anak muda yang bisa diakses secara mandiri.
"Pemerintah menyediakan, tapi subjek aktifnya adalah kaum muda. Sehingga kalau kami menang nanti kami langsung jalankan program-program visi misi itu, tidak sepihak, langsung disambut kaum muda," kata dia.
Baca juga: Ganjar Yakin Dukungan di Jawa Tengah Solid
Karena itulah, dia mengusulkan agar program Slepet Imin ini terus diperbanyak di daerah-daerah lain.
"Sampai kira-kira kaum muda Indonesia siap menyongsong perubahan dengan langkah-pangkah konkret, tidak hanya di awang-awang," kata dia.
Cak Imin juga tak mempermasalahkan soal adanya audiens yang hadir dengan latar belakang pemilih yang tidak memilihnya.
"Saya semakin senang kalau ada teman-teman yang beda pilihan ikut hadir ya supaya terbuka wawasan saya dan tidak harus ikut plilihan kita, ini demokrasi," kata Cak Imin.
"Makanya saya mengundang teman-teman yang mau, ayo deh, beda pilihhan itu biasa, beda partai itu biasa, saling memperkaya pikiran, gagasan itu penting sehingga ada titik temu, siapa tahu jodoh. Kalau enggak jodoh enggak apa-apa," pungkasnya.
Program Slepet
Cak Imin sebelumnya telah memperkenalkan program "slepet-nomics" sebagai solusi persoalan ekonomi di Indonesia.
Cak Imin menegaskan, dengan program tersebut segala ketidakadilan ekonomi harus ditindak.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menggunakan istilah slepet sarung sebagai kiasan memberantas ketidakadilan.
"Sarung ini adalah simbol kesetaraan dan keadilan. Sarung itu lembut rasanya bagi semua, tapi jangan salah, di tangan orang yang benar, dia juga bisa jadi slepetan bagi yang curang dan tidak adil," ujar Cak Imin dalam sesi penutup debat cawapres yang digelar di Jakarta Convention Center, Senayan pada Jumat (22/12/2023) lalu.
"Yang tidak ada dalam kebijakan ekonomi saat ini adalah keberanian untuk mewujudkan aturan main yang adil dan keberanian untuk berpihak pada rakyat. Itulah kenapa kami menggagas slepetnomics sebagai solusi.
Segala ketidakadilan (ekonomi) kita slepet!," tegasnya.
Cak Imin kemudian menjelaskan bahwa slepetnomics adalah gagasan ekonomi yang sudah diuji oleh para pakar yang berbasis kepada pengalaman batin, dan pengalaman rasa.
"Dengan gagasan itu, ke depannya proyek yang menyedot begitu banyak uang rakyat demi memenuhi selera seperti Ibu Kota Nusantara (IKN) kita slepet! Kita hadirkan perubahan berupa pemerataan dan pembangunan seluruh kota dan desa di Indonesia," tegasnya.
"Ke depan, kecurangan pembuat aturan yang bertindak sekaligus sebagai pemain bisnis kita slepet! Kita hadirkan perubahan berupa kesetaraan bagi semua pelaku usaha untuk bisa maju!," lanjut Cak Imin.
Selain itu, dia pun ingin agar lapangan pekerjaan bisa disediakan secara merata kepada rakyat.
Cak Imin menekankan bahwa jika mencari pekerjaan bisa dilakukan dengan cara mudah maka pendapatan masyarakat bisa terjamin kepastiannya.
"Dengan slepetnomics, kita pastikan pembangunan ekonomi Indonesia dikerjakan pakai hati, pakai otak. Saya ulangi sekali lagi, kita bangun Indonesia pakai hati, pakai otak," ungkapnya.
"Dan Indonesia di bawah kepemimpinan Anies
Baswedan dan Muhaimin Iskandar, akan dipimpin pakai hati, pakai otak. Mari kita berdoa agar Gusti Allah memudahkan perjuangan menuju perubahan. Amin," tambahnya.