Coach Timnas AMIN Launching Canvasing Sapa Warga Jelajah Pulau Jawa
Sebanyak 30 armada disiapkan mengajak masyarakat memenangkan dan menjadi saksi pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies-Muhaimin.
Penulis: Erik S
Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan Tribunnews, Erik Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Coach Timnas pasangan Capres-Cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), Tamsil Linrung meluncurkan program canvasing sapa warga jelajah Pulau Jawa di Posko Deputi Saksi dan Pengorganisasian, Kamis (28/12/2023).
Sebanyak 30 armada disiapkan mengajak masyarakat memenangkan dan menjadi saksi pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies-Muhaimin.
Mobil dalam berbagai ukuran tersebut juga dibekali dengan alat peraga kampanye.
"Perdana hari ini, armada bergerak ke Jogja diikuti oleh 100 personel. Kami akan bertemu dengan sejumlah simpul pendukung AMIN yang berkomitmen menjaga suara AMIN," kata Tamsil, dalam keterangan pers, Kamis (28/12/2023).
Canvasing sapa warga jelajah Pulau Jawa merupakan inisiatif untuk ekstensifikasi basis dukungan kepada pasangan capres cawapres nomor satu.
Upaya mengaktivasi simpul-simpul baru yang siap langsung bergerak intensif menemui warga, mengajak menjadi saksi relawan AMIN.
Menurut Tamsil, kian mendekati hari pencoblosan animo masyarakat mendukung AMIN semakin tinggi.
Ia menengarai, hal itu didorong oleh performa paslon AMIN di dalam debat yang berhasil mengkomunikasikan gagasan dan program sesuai harapan rakyat.
Selain itu, dukungan terbuka sejumlah tokoh masyarakat nasional dan lokal turut membangkitkan keberanian mendukung AMIN.
“Ini trend, terbaca di dalam survei-survei, bahwa masyarakat kian mengenal Anies-Muhaimin. Memahami program kerja dan gagasan yang ditawarkan. Bahkan pencarian informasi tentang paslon AMIN mengalami kenaikan yang signifikan,” papar Tamsil.
Baca juga: TPN Ganjar-Mahfud Optimis Masuk Putaran Kedua Pilpres, Bertarung dengan Prabowo-Gibran
Canvasing sapa warga jelajah pulau Jawa, juga diintegrasikan dengan kampanye partisipatif mengawal pilpres bersih tanpa kecurangan. Tamsil berharap kelompok-kelompok masyarakat dari berbagai elemen, termasuk pesantren menurunkan santrinya untuk memantau TPS secara ketat.
"Kami melihat animo masyarakat sangat tinggi dalam menyaksikan penghitungan suara di TPS. Hal itu tercatat dalam survei CSIS, dimana sebanyak 51,3 responden berencana hadir menyaksikan perhitungan suara. Ini artinya, rakyat ingin pilpres yang kredibel, tanpa kecurangan dan manipulasi," Tamsil menambahkan.
Menurut Tamsil yang juga Ketua Deputi Saksi dan Pengorganisasian Timnas AMIN, canvasing sapa warga jelajah Pulau Jawa juga menargetkan rekrutmen saksi relawan berlapis di TPS-TPS.
"Kita menyambut baik, mengapresiasi antusiasme rakyat mendukung AMIN. Termasuk mewadahi menjadi saksi relawan. Karena selain memberikan dukungan suara, kita juga mesti ikut andil memastikan mandat itu sampai kepada AMIN ," pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.