Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

FX Rudy Bicara Tentang Hak Angket dan Hubungan Gibran dengan Wakil Wali Kota Solo Tak Lagi Harmonis

Setelah ada desakan dari PDIP Solo, kini berhembus wacana DPRD Kota Solo akan menggunakan hak angket.

Editor: Erik S
zoom-in FX Rudy Bicara Tentang Hak Angket dan Hubungan Gibran dengan Wakil Wali Kota Solo Tak Lagi Harmonis
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka saat mengikuti debat ketiga Pilpres 2024 di JCC Senayan, Jakarta, Minggu (21/1/2024). Debat keempat ini bertemakan energi, sumber daya alam, sumber daya manusia, ajak karbon, lingkungan hidup dan agraria serta masyarakat adat. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

"Kalau udah jalan itu ada post-majoring apa ini ndak ada apa-apa. Itulah yang dianggap fraksi PDI Perjuangan mengganggu pelayanan masyarakat,” imbuhnya.

Ada pun FX Rudy meyakini apabila fraksi PDIP DPRD Solo mengajukan hak angket itu pun dengan berbagai pertimbangan. 

"Kalau fraksi PDIP menyampaikan seperti itu atau fraksi lain berarti proses pelayanan agak terganggu karena sering ditinggal cuti. Perda yang belum ada perwalinya ditunggu banyak pihak ini kan mengganggu," jelas dia.

Baca juga: Sederet Pembelaan Kubu TKN Prabowo-Gibran setelah Jokowi Sebut Presiden Boleh Kampanye dan Memihak

"Silakan aja kita punya 30 kursi kalau mengusulkan hak angket pasti ada pertimbangan,” tambahnya.

Menurutnya, meski Gibran diusung oleh PDI Perjuangan saat menjabat Wali Kota Solo, keanggotaannya telah gugur semenjak ia mencalonkan diri melalui partai lain.

Dengan demikian tidak ada keterikatan untuk tidak mengeluarkan hak angket.

“Dia deklarasi dari partai lain kok kader dari mana," jelas dia.

Berita Rekomendasi

"Kader itu patuh dengan AD ART dan aturan lain,” imbuhnya.

Hubungan tidak harmonis dengan wakil

FX Rudy mengatakan hubungan Gibran dan Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa sudah tidak lagi harmonis semenjak pecah kongsi di Pemilu 2024. 

“Lah kalau pecah kongsi saya jamin pasti," ucap dia, Sabtu (20/1/2024). 

Perpecahan kongsi yang dimaksud FX Rudy, yakni setelah keputusan politik Gibran yang kemudian maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) dalam Pemilu 2024. 

Gibran tidak maju dari PDIP. 

Baca juga: Kubu Prabowo-Gibran Ikut Ngomong soal Pernyataan Presiden Jokowi: Karena Dikaitkannya ke Kami

Dia memilih menjadi tandem Prabowo Subianto melalui Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Pasangan calon tersebut diusung gabungan partai parleman Gerindra, Golkar, PAN, dan Demokrat.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas