Terjebak Macet, Ganjar Pranowo Naik Motor Gede Datang Ke Acara Kampanye Akbar Di GBK
Ganjar Pranowo menggunakan motor gede saat datang ke acara Kampanye Akbar yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Presiden (Capres) nomor urut 03, Ganjar Pranowo terlambat datang ke acara Kampanye Akbar yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (3/2/2024) sore.
Ganjar Pranowo terlihat baru datang ke kawasan SUGBK dengan menggunakan motor gede (moge) Kawasaki bertangki merah.
Dengan menggunakan helm warna putih dan jaket bomber warna hijau, Ganjar Pranowo terlihat dikawal sejumlah petugas saat masuk ke kawasan stadion.
Tak banyak kata yang diucapkan Ganjar Pranowo saat tiba.
Baca juga: Saat Megawati dan Puan Maharani Kompak Acungkan Salam Metal, Disambut Riuh Pendukung Ganjar-Mahfud
Dia hanya menyapa pendukungnya yang menunggu di luar stadion dan langsung masuk ke dalam stadion.
Sebelum Ganjar, wakilnya, Mahfud MD sudah tiba lebih dulu dengan menggunakan jaket yang sama.
Baca juga: Hajatan Rakyat Konser Salam Metal di GBK, TPN: Rakyat Total Dukung Ganjar-Mahfud
Selain itu, Ketua Umum (Ketum) PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri dan putrinya yang juga Ketua DPR RI, Puan Maharani juga telah tiba lebih dahulu.
Selanjutnya, terlihat pula Ketua Umum (Ketum) Partai pengusung Ganjar-Mahfud yakni Plt Ketua Umum PPP M. Mardiono, Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo dan Ketua Umum Partai Hanura Osman Sapta yang juga berada di lokasi yang sama.
Ganjar Terjebak Macet
Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Hasto Kristiyanto meminta maaf kepada masyarakat atas terganggunya arus lalu lintas karena kegiatan di GBK.
"Kami mohon maaf kepada masyarakat atas kemacetan lalu lintas ini. Kami berpikir kepolisian dan aparat sudah akan melakukan rekayasa lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan parah," kata Hasto kepada wartawan, Sabtu (3/2/2024).
Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) itu menduga kemacetan yang terjadi karena pihak kepolisian tidak memberlakukan rekayasa lalu lintas terkait adanya kegiatan tersebut.
"Sepertinya rekayasa itu tidak dilakukan. Akibatnya, macet sekali. Kami sekali lagi mohon maaf kepada masyarakat," kata alumnus Universitas Pertahanan (Unhan) itu.
Menurut Hasto, kemacetan di jalan menuju SUGBK turut terdampak terhadap kehadiran Ganjar di lokasi.
Ganjar, kata dia, seharusnya tiba di SUGBK pada Sabtu pukul 14.00 WIB, tetapi terlambat datang akibat terdampak kemacetan .
"Kami masih menunggu kehadiran Mas Ganjar yang tertahan karena kemacetan," kata Hasto.