Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Tsamara Bantah Tudingan Cak Imin Sebut Erick Thohir Bikin Hoaks soal BUMN atas Nama AMIN

Tsamara membantah tudingan Cak Imin yang menyebut Erick Thohir membuat hoaks soal BUMN dengan mengatasnamakan Timnas AMIN.

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Tsamara Bantah Tudingan Cak Imin Sebut Erick Thohir Bikin Hoaks soal BUMN atas Nama AMIN
Tribunnews.com/Reza Deni
Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Ponpes Darul Karoma, Solo, Jawa Tengah, Senin (5/2/2024). Tsamara membantah tudingan Cak Imin yang menyebut Erick Thohir membuat hoaks soal BUMN dengan mengatasnamakan Timnas AMIN. 

TRIBUNNEWS.COM - Cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menuding bahwa Menteri BUMN, Erick Thohir membuat hoaks atau berita bohong terkait BUMN dengan mengatasnamakan Tim Nasional (Timnas) Anies-Muhaimin (AMIN).

Hal ini disampaikannya dalam cuitan di akun X (dulu Twitter) pribadinya, @cakiminNOW, Selasa (6/2/2024).

“Menteri BUMN menyebar hoaks tentang BUMN atas nama AMIN,” tulis Cak Imin dalam cuitannya.

Jubir Timnas AMIN, Iwan Tarigan pun mengonfirmasi bahwa cuitan Cak Imin berkaitan dengan isu perubahan BUMN menjadi koperasi.

Menanggapi tudingan tersebut, Staf Khusus (Stafsus) Erick Thohir, Tsamara Amany Alatas membantahnya.

Dia menyebut ada pihak Timnas AMIN yang menyatakan sendiri terkait isu perubahan BUMN menjadi koperasi tersebut.

“Saya rasa kebalik ya. Itu kan jelas ada statement, ada fotonya, ada di media center mereka juga,” katanya kepada Tribunnews.com, Selasa (6/2/2024).

Berita Rekomendasi

“Jadi sekali kali saya tegaskan: kita tidak sebar hoaks, dan mohon jangan bolak-balik fakta dan situasinya,” sambung Tsamara.

Tsamara pun menjelaskan bahwa pernyataan Erick disampaikannya saat ditanya oleh wartawan dalam sebuah acara beberapa waktu lalu.

Baca juga: Isu BUMN Mau Dihapus, Anies: Itu Fitnah, yang Pegang Kewenangan Mencernanya Tak Pakai Akal Sehat

Sehingga, sambungnya, tidak seharusnya Erick yang dituduh menyebar hoaks.

“Saya waktu itu dampingi Pak Erick, beliau ditanya terkait itu saat doorstop ketika acara anak muda. Ya tentu beliau jawab.”

“Jadi kok malah Pak Erick yang dituduh hoaks, kan lucu sekali,” tegasnya.

Erick Sebut jika BUMN Diganti Jadi Koperasi Munculkan Jutaan Pengangguran Baru

Sebelumnya, Erick menanggapi usulan Timnas AMIN terkait wacana mengganti BUMN dengan koperasi di mana dirinya menyebut usulan tersebut tidak masuk akal.

Menurutnya, jika usulan tersebut terealisasi, maka bakal memunculkan pengangguran baru sebanyak 1,6 juta orang yang merupakan pegawai BUMN.

Kemudian, Erick menjelaskan, selama puluhan tahun para karyawan BUMN telah membuktikan diri sebagai agen perubahan dalam pembangunan ekonomi Indonesia yang pertumbuhannya mencapai lima persen

"Sungguh ironis pandangan seperti itu. Jika ingin dibubarkan dan diganti dengan koperasi, maka sama saja memunculkan pengangguran baru di saat semua orang butuh lapangan pekerjaan. Sangat tidak masuk akal. Apalagi selama ini, para karyawan BUMN sudah menunjukkan hasil kerjanya sebagai agen perubahan dalam menumbuhkan ekonomi Indonesia," ujar Erick Thohir di Jakarta, Sabtu (3/2/2023).

Erik mengatakan sederet sumbangsih BUMN sebagai agen perubahan dan pada tahun 2023 telah menghasilkan deviden terbesar dalam sejarah dari BUMN ke negara senilai Rp 82,1 triliun telah menjadi pondasi kuat bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini.

"BUMN itu agent of change atau tempat perubahan dengan munculnya banyak investasi awal seperti kereta api, airport, ataupun saat COVID dengan membagikan vaksin gratis kepada masyarakat. Yang jelas, jika dibubarkan maka 1,6 juta hilang pekerjaan, ditambah keluarganya, ini menurut saya isu yang tidak sehat," tambah Erick.

Erick juga memastikan saat ini, seluruh BUMN bekerja dengan baik dan penugasan-penugasan yang diberikan pemerintah sudah dilakukan dengan baik.

"Jika dinilai ada kekurangan, memang tidak ada yang sempurna. Tapi kita lihat hasilnya hari ini sudah terbukti bagaimana BUMN itu bisa untung Rp 250 triliun, sudah memberikan kontribusi besar, kepada negara yang dipakai untuk program-program yang sedang dilakukan pemerintah, seperti program kesehatan, pangan," tegasnya.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Sanusi)

Artikel lain terkait Pilpres 2024

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
asd
Video Player is loading.
Current Time 0:00
Duration 0:00
Loaded: 0%
Stream Type LIVE
Remaining Time 0:00
Â
1x
    • Chapters
    • descriptions off, selected
    • subtitles off, selected
      © 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
      Atas