Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pelibatan Anak Muda Dalam Pemerintahan Diyakini Jadi Jembatan Songsong Indonesia Emas 2045

Prabowo Subianto, untuk mengajak anak muda berkontribusi sebesar-besarnya dalam pembangunan menuju Indonesia Emas 2045.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Pelibatan Anak Muda Dalam Pemerintahan Diyakini Jadi Jembatan Songsong Indonesia Emas 2045
YouTube Kompas TV
Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto, menyampaikan pidato di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (14/2/2024). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Analis politik yang juga Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Arifki Chaniago menyambut baik rencana calon presiden Prabowo Subianto, untuk mengajak anak muda berkontribusi sebesar-besarnya dalam pembangunan menuju Indonesia Emas 2045.

Menurutnya satu di antara bentuk pelibatan bisa dengan memasukkan menteri muda di kabinet pemerintahan baru.

Sebab setengah dari penduduk Indonesia adalah anak muda hingga perlu keterlibatan anak muda di pemerintahan agar bisa ikut serta mengawal kepentingan masyarakat, khususnya anak muda.

“Kalau secara rencana tentu menarik karena memang menteri-menteri muda ini bukan hanya soal kebutuhan, karena secara demografi kan memang penduduk kita didominasi anak muda, banyak anak muda,” kata Arifki kepada wartawan Minggu (3/3/2024).

Arifki tidak heran karena selama ini Prabowo identik dan dekat dengan anak-anak muda yang ada di sekelilingnya. 

Sehingga pelibatan anak muda di pemerintahan baru nanti adalah langkah tepat, di mana anak muda bisa berperan penting dalam menyelesaikan permasalahan pendidikan hingga lapangan kerja yang menjadi kebutuhan generasi muda saat ini.

Berita Rekomendasi

Untuk itu, pelibatan anak muda di kabinet kerja Prabowo-Gibran dipercaya memiliki kecakapan untuk mengurai masalah tersebut.

Selain itu, pelibatan anak muda di pemerintahan baru mampu menjadi jembatan menyongsong Indonesia Emas 2045.

“Maka dengan adanya segmentasi ini menteri muda ini punya peluang untuk menjadi menteri, apalagi kalau memang Prabowo-Gibran tentu mewakili anak muda harus mewakili juga kabinet anak-anak muda dan mensukseskan Indonesia Emas di 2045 nanti,” ucapnya.

Dijelaskan Arifki, satu di antara bukti perhatian Prabowo Subianto adalah menggandeng anak muda Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapresnya, tongkat estafet pembangunan bangsa ini harus dikawal oleh golongan muda. 

“Kalau mengenai anak muda ini memang penting jadi agendanya Pak Prabowo karena memang Pak Prabowo juga cukup konsentrasi dengan dia memilih anak muda. Ada beberapa faktor Prabowo memilih anak muda, dengan dia memilih Gibran itu kan salah satunya ada narasi ke sana, mempersiapkan generasi emas ke depan,” ujarnya.

Menurutnya banyak yang awalnya meragukan kemampuan anak muda, tetapi setelah diberikan amanah terbukti berprestasi dan mampu bekerja dengan baik.

Arifki pun berharap Prabowo konsisten dengan komitmennya dalam mengajak atau melibatkan anak muda dalam pemerintahannya menuju Indonesia Emas di 2045. 

Selain itu, Arifki juga berharap anak muda diambil dari kalangan profesional yang bisa bekerja.

“Toh kalau relawan tapi dia punya modal profesional, punya track record dan bukan kalangan politisi parpol karena parpol biasanya sudah punya atau menyodorkan politisi senior sebagai jatah,” ucapnya.

“Mending dipilih yang sangat profesional biar ruang profesionalnya dapat, ruang anak mudanya juga dapat,” pungkasnya.

Baca juga: Kata Jokowi Soal Isu Dirinya Dapat Peran Dalam Pembentukan Kabinet Prabowo-Gibran

Sebelumnya, Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Rosan Perkasa Roeslani mengatakan, calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka akan memberikan ruang sebesar-besarnya kepada anak muda untuk berkontribusi dalam pembangunan menuju Indonesia Emas 2045.

"Pak Prabowo sering sampaikan, kita ini hanya jembatan untuk anak muda menuju Indonesia Emas 2045. Kita persiapkan saat ini untuk anak muda. Anak muda akan diberikan ruang lebih besar, lebih kongkret dalam pembangunan menuju Indonesia emas," ujar Rosan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas