Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemerintah Lakukan Simulasi Makan Siang Gratis, Anies Ingatkan Pemenang Pilpres Belum Ditetapkan KPU

Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan, mengkritik langkah pemerintah melakukan simulasi program makan siang gratis.

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Febri Prasetyo
zoom-in Pemerintah Lakukan Simulasi Makan Siang Gratis, Anies Ingatkan Pemenang Pilpres Belum Ditetapkan KPU
Tribunnews.com/Chaerul Umam
Calon presiden (capres) RI nomor urut 1, Anies Baswedan, di Wisma Nusantara, Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (23/2/2024). Anies mengkritik langkah pemerintah melakukan simulasi program makan siang gratis. 

TRIBUNNEWS.COM - Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan, mengkritik langkah pemerintah melakukan simulasi program makan siang gratis.

Makan siang gratis merupakan program yang dicanangkan oleh pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Anies mempertanyakan dasar hukum apa yang digunakan oleh pemerintah untuk melakukan simulasi makan siang gratis.

"Pertanyaannya, dasar hukumnya apa? Ketika pemerintah merapatkan rencana sebuah paslon, dasar hukumnya apa."

"Negara itu kan bergerak menggunakan aturan hukum bukan?” ujar Anies di Kampung Akuarium, Jakarta Utara, Minggu (3/3/2024), dilansir WartaKotalive.com.

Pria berusia 54 tahun itu menyebut merupakan hal yang baik apabila pemerintah memfasilitasi program pemenang Pilpres 2024.

Namun, saat ini pemenang Pilpres 2024 belum diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Berita Rekomendasi

Oleh sebab itu, tak seharusnya program salah satu pasangan calon (paslon) dirapatkan bahkan disimulasikan oleh pemerintah saat ini.

“Ketika sudah ada surat keputusan KPU nomor (misalnya) xyz tanggal sekian, tahun sekian, ditetapkan pasangan (misalnya) abcd menjadi pemenang, nah itu menjadi dasar untuk pemerintah mengakomodasi. Tapi kalau belum ada keputusan lalu apa dasarnya?" sambungnya.

Anies lantas menceritakan kisahnya ketika terpilih sebagai pemenang Pilkada DKI Jakarta 2017 silam.

Kala itu, eks Gubernur DKI Jakarta itu mengaku tak serta-merta bisa berdiskusi dengan gubernur sebelumnya untuk melakukan transisi pekerjaan.

Baca juga: Reaksi Anies Tahu Suara PSI Tiba-tiba Meroket: Singgung Anak Presiden dan Jangan Mengada-ada

Hal itu baru bisa dilakukan selepas Anies ditetapkan oleh KPU sebagai pemenang Pilkada Jakarta.

"Saya pernah ngalamin terpilih jadi gubernur, lalu gubernur yang sebelumnya tidak membuka diri untuk berdialog untuk berdiskusi sehingga transisi berjalan dengan baik."

"Transisi yang baik itu diperlukan dalam demokrasi. Tapi kapan proses transisi dimulai, setelah ada ketetapan yang memiliki kekuatan hukum dari KPU baru itu dimulai," kata Anies.

Simulasi Makan Siang Gratis

Simulasi perdana makan siang gratis telah dilaksanakan di SD dan SMP di Tangerang, Banten, pada Kamis (29/2/2024).

Simulasi ini ditinjau secara langsung oleh Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto.

Saat meninjau simulasi program makan siang gratis di di SMP Negeri 2 Curug, Tangerang, Airlangga Hartarto didampingi oleh politisi Golkar sekaligus Bupati Tangerang (2013-2023) Ahmed Zaki.

"Tadi sudah bisa dilihat di kelas-kelas dan ini salah satu sekolah yang volunteer menyiapkan makanan untuk anak-anak," kata Airlangga di lokasi, Kamis.

Saat melakukan peninjauan, Airlangga menyebut di masing-masing kelas sudah disediakan dispenser yang dapat digunakan untuk mengisi ulang minum para siswa.

"Jadi saya lihat di kelas udah ada bottle dispenser. Kemudian para siswa itu membawa tumbler dan juga kotak makan, di mana kotak makan itu diisi di kantin sini dengan berbagai menu," sambungnya.

Menurutnya, jenis makanan yang disediakan mempunyai gizi yang cukup dalam bentuk kalori maupun protein.

Ketua Umum Partai Golkar itu menyatakan di simulasi ini tampak bagaimana program makan siang gratis bisa dilaksanakan di sekolah.

Program ini juga disebut melibatkan UMKM. Selain itu, menu gizi makanannya terjaga dan higienis.

Sementara itu, Airlangga menjelaskan bahwa dipilihnya SMP Negeri 2 Curug untuk simulasi makan siang gratis karena pihak sekolah mengajukan diri.

"Karena ini volunteer, siapa yang mau duluan. Kami pemerintah membuka model siapa yang ingin membuat volunteer ini," tuturnya.

Menu Simulasi Makan Siang Gratis

Ada empat menu makanan berbeda yang dihidangkan dalam simulasi program makan siang gratis di mana setiap porsinya dihargai sebesar Rp15 ribu.

"Kalau kita lihat dari jenis makanan dan juga jenis makanan, mempunyai gizi yang cukup dalam bentuk kalori maupun protein," kata Airlangga, Kamis.

DAFTAR MENU 1

1. Nasi 1 mangkuk (150 gram). Nilai gizi terdiri dari energi sebesar 194 Kkal dan protein 3,99 gram. Sumber zat gizi adalah karbohidrat.

2. Ayam goreng tepung 1 potong (50 gram). Nilai gizi terdiri dari energi sebesar 140 Kkal dan protein 4 gram. Sumber zat gizi adalah protein hewani.

3. Perkedel tahu 2 potong (50 gram). Nilai gizi terdiri dari energi 72 Kkal dan protein 46 gram. Sumber zat gizi adalah protein nabati.

4. Sayur capcay 1 mangkuk (150 gram). Nilai gizi terdiri dari energi 67 Kkal dan protein 1,58 gram. Sumber zat gizi adalah sayuran.

5. Pisang 1 potong (50 gram). Nilai gizi terdiri dari energi 105 Kkal dan protein 1,29 gram. Sumber zat gizi adalah buah.

Total energi 578 Kkal dan protein 15,46 gram.

DAFTAR MENU 2

1. Nasi 1 mangkuk (150 gram). Nilai gizi terdiri dari 194 Kkal dan protein 3,99 gram. Sumber zat gizi adalah karbohidrat.

2. Semur telur 1 butir (55 gram). Nilai gizi terdiri dari energi 130 Kkal dan protein 9,7 gram. Sumber zat gizi adalah protein hewani.

3. Tempe goreng tepung 1 potong (25 gram). Nilai gizi terdiri dari energi 72 Kkal dan protein 3,83 gram. Sumber zat gizi adalah protein nabati.

4. Tumis buncis wortel 1 mangkuk (150 gram). Nilai gizi terdiri dari 67 Kkal dan protein 1,58 gram. Sumber zat gizi adalah sayuran.

5. Pisang 1 potong (50 gram). Nilai gizi terdiri dari energi 105 Kkal dan protein 1,29 gram. Sumber zat gizi adalah buah.

Total energi 568 Kkal dan protein 20,39 gram.

DAFTAR MENU 3 (GADO-GADO)

1. Lontong 1 bungkus (150 gram). Nilai gizi terdiri dari 130 Kkal dan protein 2,49 gram. Sumber zat gizi adalah karbohidrat.

2. Tahu goreng 2 potong (50 gram). Nilai gizi terdiri dari energi 70 Kkal dan protein 4,4 gram. Sumber zat gizi adalah protein hewani.

3. Telur rebus 1 butir (55 gram). Nilai gizi terdiri dari energi 77 Kkal dan protein 6,26 gram. Sumber zat gizi adalah protein nabati.

4. Bumbu kacang 2 sdm (150 gram). Nilai gizi terdiri dari 150 Kkal dan protein 4,04 gram. Sumber zat gizi adalah protein nabati.

5. Wortel, kol, sawit 1 mangkuk (100 gram). Nilai gizi terdiri dari energi 56 Kkal dan protein 2,65 gram. Sumber zat gizi adalah sayuran.

6. Pisang 1 potong (50 gram). Nilai gizi terdiri dari energi 105 Kkal dan protein 1,29 gram. Sumber zat gizi adalah buah.

Total energi 588 Kkal dan protein 21,13 gram.

DAFTAR MENU 4 (SIOMAY)

1. Kentang 1 buah sedang (150 gram). Nilai gizi terdiri dari 87 Kkal dan protein 1,87 gram. Sumber zat gizi adalah karbohidrat.

2. Siomay 3 potong (100 gram). Nilai gizi terdiri dari energi 153 Kkal dan protein 13,62 gram. Sumber zat gizi adalah protein hewani.

3. Telur rebus 1 butir (55 gram). Nilai gizi terdiri dari energi 77 Kkal dan protein 7,97 gram. Sumber zat gizi adalah protein hewani.

4. Bumbu kacang 1 sdm (75 gram). Nilai gizi terdiri dari 39 Kkal dan protein 2,02 gram. Sumber zat gizi adalah protein nabati.

5. Tahu kukus 2 potong (50 gram). Nilai gizi terdiri dari energi 78 Kkal dan protein 7,97 gram. Sumber zat gizi adalah protein nabati.

6. Kol 2 gulung (100 gram). Nilai gizi terdiri dari energi 56 Kkal dan protein 2,65 gram. Sumber zat gizi adalah sayuran.

7. Pisang 1 potong (50 gram). Nilai gizi terdiri dari energi 105 Kkal dan protein 1,29 gram. Sumber zat gizi adalah buah.

Total energi 595 Kkal dan protein 37,39 gram.

Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul: Anies Baswedan Pertanyakan Dasar Hukum Pemerintah Memulai Simulasi Makan Siang Gratis.

(Tribunnews.com/Deni/Endrapta Pramudhiaz)(WartaKotalive.com/Yolanda Putri Dewanti)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas