Diduga karena Aktifitas Pengelasan di Ruang Mesin
Dugaan sementara kapal tanker Lentera Bangsa terbakar di lepas pantai Jakarta akibat pengelasan di ruang mesin kapal.
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dugaan sementara kapal tanker Lentera Bangsa terbakar di lepas pantai Jakarta akibat pengelasan di ruang mesin kapal.
"Dugaan sementara api berasal dari kegiatan di ruang mesin dalam kapal. Jadi saat pekerja melakukan pengelasan tiba-tiba timbul api, tapi ini masih menjadi penyelidikan," kata AKBP Hero Bachtiar kepada wartawan, Jumat (23/9/2011).
Sampai saat ini, proses pemadaman api dan pendinginan kapal masih terus dilakukan lantaran api belum sepenuhnya padam.
"Proses pemadamannya hanya dilakukan pihak perusahaan tidak melibatkan kapal lain dan saat ini api belum padam," ungkap Kapolres.
Dijelaskan tidak ada tumpahan minyak akibat perisitiwa tersebut karena kapal tidak sedang memuat minyak.
"Minyak tidak tumpah, sebab saat itu kapal dalam keadaan kosong baru mau mengangkut minyak mentah dari lokasi pengeboran. Kondisi kapal juga masih stabil, enggak oleng," ungkapnya.
Menurut Hero, pada saat kejadian di dalam kapal ada sekitar 282 orang, 30 di antaranya anak buah kapal (ABK). "Kalau 4 orang yang luka bakar dan 1 yang hilang itu semuanya pekerja dari pihak kapal. Nah, yang hilang diperkirakan masih di dalam kapal," tuturnya.
Sementara proses evakuasi penumpang dilakukan menggunakan kapal Pan Marin II milik perusahaan pengeboran minyak CNOOC (China National Offshore Oil Corporation).
"Penumpang yang selamat di evakuasi ke area widuri di lokasi pengeboran minyak CNOOC. Sementara untuk korban luka langsung dilarikan ke rumah sakit menggunakan helikopter milik perusahaan," paparnya.
Hingga kini korban yang selamat masih berada di lokasi pengeboran minyak CNOOC. "Belum tahu akan pakai apa di evakuasi ke jakarta. Saat ini pihak Polres masih berkoordinasi dengan perusahaan untuk cari alat transportasi karena kapal kami tidak mampu menjangkau sampai ke sana," paparnya.
Inilah Korban luka dan hilang
Korban yang hilang: Arieswanto
Korban luka bakar:
1. Agus Wardison (59)
2. Prayogi (33)
3. Agus Nurhadi (39)
4. Marjon Sinaga (52).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.