TRIBUNNEWS.COM - Tidak bisa dipungkiri jika lambat laun transaksi penjualan buku melalui toko buku akan beralih melalui internet. Fenomena ini dirasakan oleh Hikmat Kurnia, Ketua Panitia Jakarta Book Fair 2012.

Ia mengatakan bahwa pergeseran itu terjadi melalui peningkatan porsi penjualan buku melalui online yang terus berkembang pesat.

"Sekitar dua tahun yang lalu itu penjualan buku melalui online hanya dua persen sekarang sudah 10 persen dari total penjualan buku di indonesia," kata Hikmat Kurnia di Senayan, Jakarta (23/06/2012)

Menurutnya fenomena ini terjadi karena pergeseran generasi digital yang mulai terjadi di era 1990-an. Jadi generasi  tahun 1990-an yang terbiasa dengan digital  akan menggantikan generasi lama yang berkutat dengan paper.

"Generasi 1990-an sudah banyak yang punya modal untuk memutuskan  membeli buku melalui internet karena mereka memang memiliki kedekatan dengan dunia digital," ujarnya.

Ia berujar bahwa perubahan generasi demi generasi mengindikasikan terhadap tren perubahan yang berbeda-beda.

"10-20 tahun ke depan itu bisa beralih ke paperless seperti tab atau paper akibat dari generasi sekarang yang sudah fasih untuk memakai tab, ipad atau teknologi semacam itu," jelasnya.
 
Ia juga menambahkan bahwa pesatnya transaksi buku melalui internet di Jakarta juga semakin tinggi.

" Saya pikir kalau di jakarta itu sudah banyak yang beralih ke internet karena kemacetan, padatnya waktu dll," jelasnya. 

Baca Juga: