TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA: Mesin partai pendukung Fauzi Bowo (Foke)-Nachrowi Ramli (Nara) semakin solid bekerja keras, bertekad untuk memenangkan pasangan ini dalam satu putaran agar harapan mayoritas warga Jakarta bisa terpenuhi.

“Delapan puluh persen (80%) warga Jakarta menginginkan Pilkada berlangsung satu putaran. Dilihat dari komposisi dukungan saat ini ke pasangan Foke-Nara yang sudah mendekati 50%, secara rasional masyarakat tentu akan lebih memilih pasangan Foke-Nara supaya harapan mereka tercapai,” kata Ma’mun Amin, Ketua Tim Sukses Foke-Nara..

Ketua DPD Partai Hanura DKI Jakarta Ongen Sangaji mengatakan, bersama mesin partai pendukung Foke-Nara yang lain, kader Hanura terus meningkatkan koordinasi dengan partai pendukung lain agar warga Jakarta tidak salah pilih. “Kami harus memastikan agar masyarakat memilih calon gubernur yang yang sudah teruji dan mengenal permasalahan Jakarta yang disertai dengan solusi yang sudah teruji dan terukur. Jangan pilih kucing dalam karung. Pilih Foke-Nara, ini pilihan yang rasional untuk mewujudkan Jakarta lebih maju, lebih aman dan lebih sejahtera,” kata Ongen.

Iqbal Raiz dari DPD Partai Amanat Nasonal (PAN) mengatakan, warga Jakarta sudah merasakan kinerja Fauzi Bowo sebagai Gubernur Jakarta sehingga dirinya menyakini Foke-Nara akan memenangkan Pilkada dalam satu putaran. “PAN memilih mendukung Foke-Nara, karena selama ini Bang Foke telah terbukti mampu bekerja keras menata dan membangun Jakarta. Foke sosok yang cerdas, ikhlas dan amanah,” kata Iqbal Raiz dari DPD Partai Amanat Nasonal (PAN).

Sementara itu Nara yang juga adalah Ketua DPD Partai Demokrat mengatakan, semua partai pendukung telah bertekad bulat agar Pilkada berlansung satu putaran. Dia mengatakan masyarakat Jakarta adalah warga yang cerdas dan menginginkan proses pemilu satu putaran agar menghemat dana dan waktu. “85 dari 100 orang warga Jakarta dalam survey ingin pemilu berjalan satu putaran” ungkapnya saat bertemu dengan pendukungnya dalam acara konsolidasi pendukung Foke-Nara.

Menurut dia, saat penyampaian visi misi semua calon di DPRD, pasangan Foke-Nara yang mempunyai konsep paling jelas dalam pembangunan Jakarta. “Kami sudah siapkan semua program prioritas, dari soal tranportasi, air bersih, lapangan kerja, pendidikan, kesehatan, kesehatan. Semua telah disiapkan dan segera dijalankan ketika Foke-Nara dipastikan memenangkan Pilkada Jakarta,” katanya.

Untuk pembangunan ekonomi, pasangan Foke-Nara akan terus mendorong pertumbuhan ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan warga Jakarta. Membuka lapangan kerja yang lebih luas lagi bagi warga Jakarta antara lain membangun Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bang Ali Sadikin di kawasan Marunda Jakarta Utara. Diperkirakan kawasan ini akan membuka sekitar 800.000 lapangan kerja baru.

Jika terpilih, pasangan ini akan mendorong tamatan SMK untuk bisa berwiraswasta. Mereka akan ditingkatkan keahliannya dengan memberikan sertifikasi khusus, dan akan dibantu untuk mendapatkan modal melalui lembaga perbankan. Dengan berkelompok, tiga sampai empat orang, mereka nantinya akan bisa membuka lahan usaha sendiri.

Penataan kampung melalui perbaikan RW-RW akan terus dilakukan. Pembangunan rumah susun juga akan terus dilanjut.

Sekolah gratis akan ditingkat sampai ke jenjang SLTA, melalui program Wajib Belajar 12 Tahun. “Tahun depan, semua anak berusia SMA di Jakarta harus sekolah, karena sudah gratis,” kata Nara.

Di bidang kesehatan, tempat rawat inap di Puskesmas-Pukesmas Kecamatan dan Kelurahan juga akan terus ditambah. Karena jika sakit, warga Jakarta tidak perlu jauh-jauh dari rumahnya untuk berobat. (ADV)