Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta tinggal 10 hari lagi.

Namun, Lingkaran Survei Indonesia (LSI) sudah merilis sebuah pernyataan bahwa pasangan gubernur dan wagub Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli sudah mengungguli pasangan yang lain.

Hal itu disebabkan karena tidak ada kenaikan dukungan signifikan dari para kompetitornya sejak bulan Maret 2012 lalu. Di samping itu, juga tak ada penurunan signifikan elektabilitas Foke, sapaan Fauzi Bowo.

"Dukungan Foke masih kuat, masih 43,7 persen, walau masih belum menyentuh angka magic 50 persen satu putaran saja, dia potensi menang karena kompetitor lain tidak pernah menyentuh angka dukungan separuh dari dukungan ke Foke," ungkap penelitisi LSI, Arman Salam dalam konfrensi pers "Satu Putaran atau Dua Putaran" di kantor LSI, Jalan Pemuda, Rawamangun, Jakarta Timur, Minggu (1/7/2012).

Sementara urutan kedua, dari hasil survei yang diadakan 22 Juni-27 Juni 2012 ditempati oleh pasangan Joko Widodo-Basuki T. Purnama, dengan angka 14,4 persen.

Empat pasangan menyusul di bawahnya Hidayat Nur Wahid-Didik J Rachbini (5,3 persen), Alex Noerdin-Nono Sampono (4,6 persen), Faisal-Biem (1,8 persen), Hendardji Soepanji-Ahmad Riza (0,5 persen).

LSI menilai Foke-Nara masih menang merata bahkan di seluruh segmen pemilih dan teritori. Bahkan jika dilawankan dengan pasangan manapun dalam dua putaran, berdasarkan hasil survei, responden masih memilih Foke.

Dalam survei dua putaran, jika head to head dengan pasangan lawan, Foke masih di atas 50 persen, sementara yang lain di bawah 20 persen.

Survei LSI ini dilakukan dengan jumlah 440 koresponden dengan margin of error 4,8 persen yang dilengkap dengan penelitian kualitatif depth interview, FGD, dan analis media.