Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di malam takbir yang harus dirasakan dengan sukacita, nasib malang malah menimpa Martin (35). Martin menjadi korban dari ledakan petasan yang mengenai pinggang kanannya, Sabtu (18/8/2012) di HI.

"Saya padahal lagi duduk-duduk di pinggiran kolam. Eh tahu-tahu kok pinggang rasanya panas banget. Ternyata kena petasan kembang api," ucap Martin saat ditemui di HI.

Martin sendiri mengaku tidak tahu menahu asal arah petasan kembang api hingga mengenai pinggangnya.

Menurut Martin, sepertinya ada seseorang yang hendak memainkan petasan tersebut, namun saat itu dihalau oleh kepolisian sehingga petasan yang masih dalam kondisi menyala tersebut mengarah kepadanya.

"Pas petasan lagi mau diarahkan ke atas, eh petasan orang itu dirampas sama polisi, nah akhirnya itu petasan malah mengarah ke bawah. Rasanya di pinggang hanya panas dan perih sedikit," ucap warga Kebon Kacang itu.

Pantauan di lapangan kepolisian di lapangan terus melakukan razia terhadap petasan kembang api yang dinilai membahayakan tersebut. Puluhan petasan kembang api panjang juga tampak disita diamankan polisi dari tangan beberapa warga.

Polisi juga sempat mengamankan dua orang yakni Indra Setiawan (21) dan Fahrurozi (22), warga asal kali malang, Jakarta Timur yang kedapatan membawa empat buah petasan senilai Rp 200.000.