Laporan wartawan tribunnews.com : Adi Suhendi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab dipanggil Ahok sebelum menuju TPS 59 di Muara Karang, Jakarta Utara sempat berdoa bersama pendukungnya yang dipimpin Ketua Umum Partai Gerindra, Suhardi.

Ahok bersama istrinya Veronica tampak khidmat mendengarkan doa dari Suhardi kurang lebih selama tiga menit di depan pintu rumah calon wakil gubernur DKI Jakarta ini.

Dalam doanya Suhardi meminta kepada Tuhan semoga pasangan Jokowi-Ahok bisa memenangi pertarungan politik menuju kursi DKI satu.

"Pemilihan ini penuh perjuangan dari seluruh lapisan masyarakat. Kita berharap dengan ini akan mengawali sebuah perubahan di seluruh Indonesia," ungkap Suhardi, Kamis (20/9/2012).

Jakarta merupakan pusatnya Indonesia, tentu saja setiap perubahan yang ada di Jakarta akan memberikan dampak positif terhadap daerah-daerah lainnya di Indonesia.

"Tuhan berkati kami, seluruh Indonesia pun berdoa, bukan hanya warga Jakarta. Semoga sukses Jokowi-Ahok jadi gubernur," ungkapnya.

Ahok tidak memiliki persiapan khusus untuk hari pencoblosan putaran ke dua ini. Seperti biasa pasangan Joko Widodo ini bangun pagi dan melaksanakan aktivitas pribadi seperti makan, mandi, dan sebagainya.

"Tidak ada persiapan khusus, seperti biasanya. Persiapannya hanya makan yang banyak saja," ucap Ahok.

Seperti pada putaran pertama Pilkada DKI Jakarta, calon wakil gubernur DKI Jakarta ini menyempatkan makan bersama Ketua Umum Partai Gerindra di kediaman. Ia tampak begitu lahap memakan menu favoritnya kwetiau yang dibuat istrinya.

"Kalau pagi-pagi, saya senangnya makan kwetiaw," ucapnya.

Ia optimistis bahwa dalam putaran kedua ini dirinya akan mampu mengungguli pasangan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli.